Puncak Gerhana Bulan Total 26 Mei bisa disaksikan di seluruh wilayah Indonesia, kecuali daerah-daerah ini

- 24 Mei 2021, 18:07 WIB
Ilustrasi: Gerhana Bulan total atau super blood moon bakal teramati di Indonesia pada 26 Mei 2021.
Ilustrasi: Gerhana Bulan total atau super blood moon bakal teramati di Indonesia pada 26 Mei 2021. /pixabay/ KBOutdoors

WartaBulukumba - Bulan akan terlihat berwarna merah darah namun satelit Bumi itu bukan dalam ekspresi marah.

Ia hanya akan menghalangi sinar matahari. Manusia di beberapa wilayah di Bumi bisa menyaksikannya. Fenomena alam gerhana Bulan total atau biasa juga dikenal dengan super blood moon akan terjadi pada tanggal 26 Mei 2021.

Fenomena super blood moon bisa disaksikan di Asia Timur, Asia Tenggara, Australia, Selandia Baru, Oceania, dan sebagian besar benua Amerika kecuali Kanada bagian Timur, Kepulauan Virgin sampai dengan Trinidad-Tobago, Brasil bagian timur, Guyana, Suriname, dan Guyana Perancis.

Tentu saja fenomena ini bisa disaksikan juga di Indonesia, kecuali beberapa wilayah tertentu.

Baca Juga: Ada 3 pabrik roket di bawah tanah milik Hamas di Jalur Gaza

Berdasarkan laman resmi Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) fenomena antariksa ini merupakan fase bulan penuh di mana bumi bergerak di antara bulan dan matahari.

"Fenomena Blood Moon ini hanya terjadi saat fase bulan penuh dan mengalami Gerhana Bulan Total (GBT) di mana bumi bergerak di antara bulan dan matahari dan berada pada posisi garis lurus," tulis Jamroni, dikutip dari jurnalmakassar.pikiran-rakyat.com, Senin 24 Mei 2021.

"Secara umum ada dua jenis gerhana. Gerhana Bulan dan Gerhana Matahari," tulis Juan Carlos Beamín, astrofisikawan di Pusat Komunikasi Sains dari Universitas Otonomi Chile, dalam bukunya yang berjudul "Illustrated Astronomy".

Baca Juga: Lowongan kerja Mei 2021 dari PT GLF Indonesia untuk Kabupaten Enrekang, cek di sini

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah