Network
WartaBulukumba - Mantan atlet voli yang juga seorang prajurit TNI itu tak lagi bernama Aprilia Manganang. Bahkan dia bukan lagi seseorang yang berjenis kelamin perempuan.
Permohonannya untuk mengganti nama dan catatan jenis kelaminnya telah dikabulkan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tondano, Sulawesi Utara, pada Jumat 19 Maret 2021.
Prajurit TNI itu bukanlah seorang transgender seperti kebanyakan kasus orang-orang yang mengganti nama dan jenis kelamin mereka. Sebuah penyakit menggerogoti tubuhnya sejak kecil.
Baca Juga: Untuk pertama kalinya, ditemukan virus B117 bersarang di tubuh seekor kucing di Italia
Hipospadia yang dideritanya telah membuat kondisi fisiknya berbeda sejak kecil. Dia pun menjamani corrective surgery demi memulihkan kondisi tubuhnya.
Operasi itu pun telah memberinya identitas baru, kehidupan baru, bahkan nama yang baru pula. Dia kini seorang lelaki dengan mana Aprilio Perkasa Manganang.
Sejumlah dukungan moral mengucur padanya melalui media sosial. Berharap orang-orang tak menyamakan dirinya dengan kasus transgender yang akhir-akhir ini marak.
Baca Juga: Sungkeman sebelum siraman, tangis Aurel dan Anang pecah
"Terlahir sebagai laki-laki tapi harus menjalani 28 tahun hidup sebagai perempuan. Bukan tentang siapa yang salah, tapi memang sudah jalan Tuhan. Manganang luar biasa hebat, bisa melewati itu semua. Selamat berbahagia menjalani kehidupan yang baru, Aprilio Perkasa Manganang!" tulis akun twitter @gvhnage.
