Reptilian Shapeshifters! Benarkah sejumlah pemimpin dunia dan selebriti adalah reptil draconian?

- 19 Maret 2023, 15:26 WIB
Ilustrasi alien reptilian
Ilustrasi alien reptilian /Instagram.com/@paranormalextraction

 

WartaBulukumba - Shapeshifters identik sebagai makhluk bersisik, memancarkan aura yang menakutkan. Matanya berwarna kekuningan dan selalu terlihat sangat tajam, seolah-olah mampu menembus hati seseorang. Kulitnya yang kasar dan bersisik membuatnya terlihat tangguh dan kuat. Dia terlihat rupawan namun dibalik itu dia reptilian.

 

Makhluk ini memiliki kemampuan untuk berubah wujud menjadi manusia yang tampan atau cantik sehingga tak mudah untuk dikenali oleh orang lain. Makhluk reptilian juga disebut reptoid, reptiloid, atau draconian adalah humanoid reptilian dalam kisah-kisah fiksi ilmiah, seputar UFO, dan teori konspirasi.

Wilayah teori konspirasi manusia reptil adalah sebuah klaim yang menyatakan bahwa sejumlah elit dunia, terutama pemimpin-pemimpin politik, media, dan bisnis, sebenarnya adalah makhluk reptilian yang berubah bentuk menjadi manusia, atau dikenal sebagai "Reptilian Shapeshifters".

Baca Juga: Dokumen Lacerta: Wawancara Alien Reptilian, penghuni Planet Bumi sebelum generasi Homo Sapiens ada

Jika Anda menjelajahi ruang literatur, buku "They: What Do They Want?" niscaya sangat mengejutkan. Buku itu diklaim oleh penulisnya,  Dave Emmons, berisi kisah nyata pengalamannya sendiri selama 59 tahun melakukan kontak dengan ET dan dia juga mengungkap perihal reptilian draconian dan apa hubungannya dengan alien. Buku itu diterbitkan Hangar 1 Publishing pada 2022. 
 
Jangan tanggung-tanggung memperluas cakrawala Anda untuk memahami mengapa teori konspirasi reptilian ada di planet ini. Buku "Conspiracies and Secret Societies: The Complete Dossier of Hidden Plots and Schemes" yang ditulis Brad Steiger, Sherry Hansen Steiger dan Kevin Hile, diterbitkan Visible Ink Press pada 2022, bisa menyeret Anda lebih jauh ke dalam jurang rahasia.
 
Untuk mengerti perihal reptilian, juga tidak bisa dilepaskan dari sejarah dan budaya pada pelbagai bangsa di dunia. Maka muncullah buku "Shapeshifters: A History" yang disusun John B. Kachuba, diterbitkan Reaktion Books pada 2019.
 
 
Menukik ke seberang yang jauh, ke ruang-ruang penjelasan yang menggamit agama-agama, maka buku "The Last Harvest: A Secret History of Lucifera, Aliens, The Illuminati & the Fate of Humanity" yang ditulis Lucien Mars, diterbitkan eBookIt.com pada 2023, bisa membantu Anda menautkan pemahaman Anda dari sisi agama.
 
Buku itu menyibak sejarah rahasia umat manusia yang terkandung dalam batu ME kuno, atau kristal komputer, yang dikenal sebagai kronik GirKu "batu menyala". Termasuk perang galaksi yang menyebabkan 'kejatuhan' yang dijelaskan dalam Alkitab dan mengapa budaya alien seperti Anunnaki dan lainnya ingin memperbudak Bumi. Untuk pertama kalinya sejarah lengkap Lucifer dan Kejatuhan terungkap, dengan kesimpulan menakjubkan yang memengaruhi semua orang saat nasib umat manusia tergantung pada keseimbangan akhir.
 

David Icke

 
Dari semua literatur yang ada, tidak ada yang lebih menghebohkan dibandingkan penulis Inggris, David Icke. Dialah yang pertama kali muncul dari 'ruang reptilian' ini.
 
 
Dia mengatakan dengan rinci, terdapat humanoid reptilian setinggi 1,5 hingga 3,7 m yang berada di balik konspirasi terhadap manusia.  
 

Teori ini pertama kali populer pada tahun 1998 setelah David Icke menerbitkan bukunya yang berjudul "The Biggest Secret" dan tetap populer hingga saat ini.
 
Apa yang membuat kepercayaan ini luar biasa adalah bahwa hal itu menunjukkan bahwa ada alien pengubah bentuk yang berkeliaran di planet kita dan mengendalikan kita sebagai manusia normal. Ia menyebut reptilian ini berasal dari sistem bintang Alpha Draconis, merupakan peminum darah, dan dapat berubah wujud.  

Baca Juga: Ghazwatul Hind berdasarkan Nubuwah Rasulullah SAW adalah gerbang Perang Dunia 3?

Icke percaya bahwa sebagian besar pemimpin dunia terkait dengan reptilian-reptilian ini, termasuk mantan Presiden Amerika Serikat George W. Bush dan Ratu Britania Raya Elizabeth II.  

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x