Apa itu hari Tasyrik? Simak arti, amalan dan keutamaannya

- 21 Juli 2021, 20:05 WIB
Buku 'Amalan Awal Dzulhijjah hingga Hari Tasyrik' yang ditulis oleh Muhammad Abduh Tuasikal
Buku 'Amalan Awal Dzulhijjah hingga Hari Tasyrik' yang ditulis oleh Muhammad Abduh Tuasikal /Shopee
  1. Zikir saat makan dan minum

Anjuran ini dapat kita lakukan sebelum makan dan sesudah makan. Sebelum makan, kita dianjurkan membaca basmallah dan mengakhirinya dengan mengucapkan alhamdulillah. Dengan menyebutkan dua hal tersebut, sudah terhitung dengan berzikir.

  1. Zikir saat melempar jumroh

Saat melempar jumroh, kita juga dianjurkan untuk berzikir. Namun, amalan ini hanya dikhususkan bagi mereka yang tengah menunaikan ibadah haji.

  1. Zikir saat waktu luang

Terakhir, kita bisa memperbanyak zikir di waktu kapan saja selama Hari Tasyrik. Bisa juga kita menyibukan diri dengan berzikir di sela-sela waktu sibuk atau saat waktu senggang.

Baca Juga: Data LHKPN: Kekayaan Satpol PP Gowa tersangka kasus penganiayaan sebanyak Rp981 juta lebih

  1. Menyembelih hewan kurban

Sebenarnya berkurban ternyata tidak hanya dapat dilakukan saat Idul Adha saja. Kita juga dapat menyembelih hewan kurban pada hari Tasyrik.

  1. Memperbanyak doa dan bersyukur

Saat Hari Tasyrik, dianjurkan pula untuk memperbanyak doa dan bersyukur kepada Allah SWT.

Salah satu doa yang dianjurkan untuk dibaca di Hari Tasyrik adalah doa sapu jagad. Doa tersebut tercantum dalam Surat Al-BAqarah ayat 201 yang bunyinya sebagai berikut.

اللَّهُمَّ رَبَّنَا آتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً ، وَفِى الآخِرَةِ حَسَنَةً ، وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

“Allahumma Robbana aatina fid dunya hasanah wa fil akhiroti hasanah wa qina ‘adzaban naar.”

Artinya: "Wahai Allah, Rabb kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka"

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah