WartaBulukumba.Com - Langit Gaza terus memerah dari pagi ke senja. Malam pun robek oleh nyala dan dentuman roket dan bom. Front-front pertempuran diisi ledakan dan kematian. Saat ini 618 lebih kendaraan militer IDF rusak atau hancur. Sementara jumlah serdadu tewas di pihak Zionis dilaporkan sedikitnya 3800 orang!
Memasuki hari ke 75 perang di Gaza, perlawanan sengit gabungan pasukan pejuang Palestina sejauh ini belum bisa dipatahkan pasukan penjajah 'Israel'.
IDF mengumumkan mobilisasi seluruh anggota divisi cadangan Diisi 252 IDF untuk segera dikerahkan memasuki perang di Gaza.
Baca Juga: Dua hal penting ini yang tak bisa disembunyikan Zionis pada dunia internasional
Divisi 252 IDF
Peperangan meningkat tajam, Zionis yang mengalami kekalahan demi kekalahan di perang darat telah menerjunkan seluruh divisi perangnya. Dengan mengerahkan divisi cadangan, sepertinya penjajah 'Israel' ingin menuntaskan tujuannya sebelum tahun baru berganti.
Divisi 252 IDF adalah divisi cadangan di bawah Komando Selatan. Dibentuk pada tahun 1968, ini merupakan divisi permanen pertama dalam IDF. Pada November 2023, divisi ini dikomandoi oleh Brigadir Jenderal Moran Omer.
Terbaru, Brigade Al Qassam Hamas berhasil menghancurkan tank Merkava Zionis di Beit Lahia, Utara Gaza, menyebabkan total 618 kendaraan miliyrt IDF rusak atau hancur.
Kerugian besar terus mendera pasukan IDF
Sejumlah anggota IDF tewas dan terluka akibat ledakan ranjau yang dipasang oleh Brigade Al-Qassam di Timur Khan Yunis, Gaza.