WartaBulukumba - Sepatu-sepatu itu telah melakukan perjalanan hingga terdampar di sebuah tempat kumh di Indonesia!
Raksasa petrokimia AS Dow Inc dan pemerintah Singapura mengatakan mereka mengubah sepatu kets lama menjadi taman bermain dan lintasan lari.
Reuters menguji janji itu dengan memasang pelacak tersembunyi di dalam 11 pasang sepatu yang disumbangkan. Sebagian besar malah diekspor.
Baca Juga: Korban tewas gempa Turki-Suriah melebihi 50.000 jiwa
Di sebuah pasar loak yang kumuh di pulau Batam Indonesia, pelacak lokasi kecil berbunyi dari belakang toko sepatu bekas yang runtuh. Seorang reporter Reuters mengikuti ping bernada tinggi ke gundukan sepatu kets tua dan mulai menggali tumpukan itu.
Itu dia: sepasang sepatu lari Nike biru dengan alat pelacak tersembunyi di salah satu solnya.
Sepatu yang sudah dikenal ini telah melakukan perjalanan darat, lalu laut dan melintasi perbatasan internasional untuk berakhir di tumpukan ini. Mereka tidak seharusnya ada di sini.
Baca Juga: Rusia usulkan 'menggeser' perbatasan Polandia, provokasi perang setelah Ukraina?
Lima bulan sebelumnya, pada Juli 2022, Reuters telah memberikan sepatu tersebut ke program daur ulang yang dipelopori oleh pemerintah Singapura dan raksasa petrokimia AS Dow Inc. menyumbangkan sepatu, lalu menggiling bahan untuk digunakan dalam membangun taman bermain baru dan lintasan lari di Singapura.