'Gayanaji', banyak pejabat dan ASN Bulukumba pemalas dan kurang berkinerja

- 3 Juli 2023, 22:07 WIB
Hanya tamatan SD tapi Pak Amir patut dicontoh oleh ASN Bulukumba yang pemalas dan tidak disiplin
Hanya tamatan SD tapi Pak Amir patut dicontoh oleh ASN Bulukumba yang pemalas dan tidak disiplin /WartaBulukumba.com

WartaBulukumba - Necis, rapi dan wangi tapi pemalas dan kurang kinerja. Orang-orang Bulukumba akrab dengan istilah 'gayanaji' saat bertemu kondisi semacam itu.

 

Sebuah momen menarik terlihat saat apel gabungan pada Senin pagi, 3 Juli 2023, Wakil Bupati Bulukumba Andi Edy Manaf meminta seorang ASN bernama Pak Amir maju ke depan sebagai salah satu contoh ASN yang disiplin.

Seperti sinar mentari yang menembus kabut pagi, pujian itu menerangi kegelapan kurangnya disiplin di kalangan ASN Bulukumba.

"Banyak ASN yang dahulunya honorer yang rajin tapi setelah diangkat menjadi PNS berubah jadi malas. Tapi ini Amir justru setelah diangkat sebagai PNS tetap disiplin," ujar Edy Manaf menyesalkan.

Baca Juga: Hanya tamatan SD tapi Pak Amir patut dicontoh oleh ASN Bulukumba yang pemalas dan tidak disiplin

Pujian Edy Manaf kepada Amir semakin bertambah lantaran statusnya sebagai ASN yang bergolongan rendah tapi mampu menyekolahkan anak-anaknya.

"Harusnya kedisplinan yang demikian bisa jadi contoh bagi ASN khususnya pejabat yang malas dan kurang berkinerja," tutur Edy Manaf.

Sementara itu, Amir mengaku hanya tamatan Sekolah Dasar justru bangga dengan status ASN yang disandangnya, terlebih terangkat dari formasi honorer Kategori 2 (K2).

Baca Juga: Menerabas Bulukumba melalui Kampung Iqra: Literasi Al Quran klasikal di Desa Salassae

Sejak menjabat sebagai Wakil Bupati, Edy Manaf telah menyaksikan sendiri dedikasi dan kesungguhan Pak Amir dalam menjalankan tugasnya di Dinas Perikanan. Setiap kali menghadiri apel dan upacara gabungan, Amir selalu terlihat berada dalam barisan tertib, menjadi panutan bagi rekan-rekannya.

Edy Manaf, yang pernah menjabat sebagai legislator provinsi, dengan tegas menyampaikan kekecewaannya terhadap banyak ASN yang kehilangan semangat dan disiplin setelah mendapatkan status sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Mereka yang dulunya rajin saat menjadi tenaga honorer, namun berubah menjadi malas begitu resmi diangkat sebagai PNS. Namun, Pak Amir justru menjadi pengecualian yang langka. Meskipun telah meraih status PNS, dedikasinya dan kedisiplinannya tetap utuh, suatu hal yang sayang jika diabaikan. ***

Editor: Sri Ulfanita


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x