WartaBulukumba - Empati dan solidaritas bagai hujan yang menderas di Bulukumba.
Sejumlah pemuda dan mahasiswa Bulukumba terlihat bergerombol di beberapa titik di jalanan pada Senin, 20 Juni 2022.
Mereka dari Aliansi Karang Taruna dan Pemuda Bulukumba yang melakukan aksi galang dana untuk membantu pelunasan biaya rumah sakit seorang warga.
Baca Juga: Bayi mungil di Bulukumba ini sedang berjuang untuk sembuh dari infeksi paru
Warga tersebut sudah meninggal dunia dan meninggalkan utang biaya rumah sakit yang jumlahnya puluhan juta rupiah.
Keluarga dari almarhum Mappi harus melunasi biaya rumah sakit sebesar Rp46.966.025.
Aksi galang dana pada hari ini adalah aksi terakhir Aliansi Karang Taruna dan Pemuda Bulukumba lantaran ada permintaan dari keluarga almarhum agar galang dana dihentikan.
Baca Juga: Yuk kita bantu gadis guru mengaji di Bulukumba ini untuk sembuh
Istri almarhum Mappi bernama Sukma menyampaikan bahwa dia dan keluarga almarhum sangat berterima kasih kepada para pemuda dan mahasiswa yang sudah membantu.
"Kami selaku keluarga dari almarhum Mappi sangat berterimakasih sebanyak-banyaknya kepada seluruh teman-teman aliansi dan pemuda Bulukumba karena telah membantu meringankan beban biaya rumah sakit dari almarhum," ungkap Sukma.
Sukma juga meminta bahwa cukup hari ini saja para pemuda dan mahasiswa melakukan aksi galang d ana.
Baca Juga: Alhamdulillah Inayah bocah perempuan Bulukumba tanpa anus sudah diizinkan pulang oleh dokter
"Pihak Pemerintah Desa dan pihak Rumah Sakit sudah melakukan koordinasi, dan Alhamdulillah sudah ada jalan yang diberikan oleh pihak rumah sakit," ungkapnya.
"Maka dari itu kami meminta maaf kepada seluruh teman-teman yang masih semangat ingin membantu. Kami ucapkan banyak terima kasih," ungkap Sukma.
Aliansi Karang Taruna dan pemuda Bulukumba yang melakukan galang dana untuk membantu pelunasan biaya rumah sakit almarhum Mappi dilakukan di dua titik yakni di Kota bulukumba dan Desa Bontomanai.
Baca Juga: Mari bantu wujudkan keinginan mulia lelaki Bulukumba ini meskipun dia telah tiada
Mereka galang dana dengan cara turun ke jalan dan meminta sumbangan dari para pengguna jalan yang melintas.
Kordinator Lapangan, Jabal Rahmat mengataan bahwa aksi peduli ini murni panggilan kemanusiaan untuk membantu keluarga korban.
Jabal juga menjelaskan bahwa galang dana hari ini merupakan kolaborasi dari berbagai komunitas, organisasi dan pemuda di Kabupaten Bulukumba.
Mereka di antaranya yakni KT Tonrang Gowa, KT Kita KARAMA, KT Kecamatan Rilau Ale, KT Kecamatan Gantarang, KT Sopa Bersatu, Gerakan Peduli Sesama (GPS), Aliansi Pemuda Sipakatau, Karama Literatur, KT Mabbulo Sibatang, KT Bulu' Saraja, KT Mappadeceng, Pikom PNF Universitas Muhammadiyah Bulukumba, KT Lima Sulapa' dan KT ANOA Keluraham Borongrappoa.***