WartaBulukumba - Bayi mungil di Bulukumba belum cukup usia satu bulan menghirup udara kehidupan namun kini sudah harus berhadapan dengan infus.
Namanya Amira, lahir pada 30 Mei 2022. Putri kedua dari pasangan Hawa dan Baso di Desa Bonto Mate'ne ini disergap infeksi paru.
Jum'at kemarin, Amira demam tinggi, batuk dan sesak. Sehingga sang ibu harus melarikan bayi mungil ini ke IGD.
Baca Juga: Kemensos lunasi tunggakan perawatan Nayla penderita infeksi otak asal Bulukumba
Sejak masuk rumah sakit, Amira dan keluarganya didampingi aktivis kemanusiaan dari Relawan Sosial Mandiri Bulukumba.
Sejak Jum'at malam, Amira dirawat intensif di HCU Perawatan Mawar RSUD.
Salah satu aktivis kemanusian dari Relawan Sosial Mandiri, Ceny Kasim menuturkan bahwa Amira mendapatkan perawatan yang baik.
Baca Juga: Kemensos turun tangan bantu Nayla bayi perempuan Bulukumba yang didera infeksi otak
"Alhamdulillah, perawat sangat memperhatikan bayi Amira," kata Ceny Kasim.