Network
Baca Juga: Menelusuri keindahan alam sekaligus jejak sejarah bangsa yang tercecer di Bulukumba
Flora dan Fauna
Pulau Kambing, yang dianugerahi kekayaan hayati yang luar biasa, menjadi surga bagi penikmat alam. Hutan bakau yang lebat dan beragam tumbuhan tropis menambah kecantikan alam pulau ini.
Fauna di pulau ini juga tidak kalah menarik, mulai dari burung-burung eksotis hingga ikan berwarna-warni yang menghuni perairan di sekitarnya, menawarkan pemandangan yang memikat. Di bawah permukaan laut yang jernih, terumbu karang yang masih alami menjadi rumah bagi berbagai spesies laut kecil, termasuk penyu dan hiu-hiu kecil yang berenang dengan elegan.
Pulau Kambing tidak hanya menawarkan keindahan bawah laut, tetapi juga petualangan di daratan.
Hiking melalui jalur yang menantang di pulau ini menyuguhkan pemandangan alam yang spektakuler dari ketinggian.
Bagi yang mencari pengalaman yang lebih mendalam, menghabiskan malam dengan camping di bawah langit yang dipenuhi bintang menjadi pilihan yang sempurna. Suara alam dan desiran angin laut akan menemani malam yang tenang dan penuh ketenangan.
Testimoni Pengunjung
Pengunjung yang telah merasakan keajaiban Pulau Kambing memberikan testimoni yang memikat. Ana, seorang pengunjung dari Jakarta, menggambarkan pengalaman snorkeling di Pulau Kambing seperti "berenang di dalam akuarium raksasa."
"Saya terpesona dengan keindahan alam Pulau Kambing. Snorkeling di sini seperti berenang di dalam akuarium raksasa, dengan ikan-ikan berwarna-warni yang berenang di sekitar saya," ujar Ana, seorang wisatawan asal Jakarta kepada WartaBulukumba.com pada Ahad, 111 Februari 2024.
Ikan-ikan berwarna-warni yang berenang di sekitarnya menciptakan pengalaman yang tak terlupakan. Sementara itu, Rizal, seorang petualang dari Makassar, menemukan kedamaian saat camping di pulau ini. Suara ombak dan angin, yang menjadi musik alami di malam hari, memberikan pengalaman yang tidak akan pernah dilupakan.
"Malam di pulau ini sangat menenangkan, dengan hanya suara ombak dan angin. Camping di sini adalah pengalaman yang tak akan saya lupakan," tambah Rizal, seorang petualang dari Makassar.***(Israwaty Samad)
