WartaBulukumba.Com - Tersembunyi di antara gemerlap biru laut Sulawesi, Pulau Liukang Loe merupakan permata yang masih jarang tersentuh oleh jejak wisatawan, sebuah tempat wisata alam yang menawarkan kedamaian dan kecantikan alam yang menakjubkan.
Baca Juga: Rekomendasi wisata budaya di Bulukumba Sulsel: Mengenal lebih dekat komunitas adat Ammatoa Kajang
Dikenal sebagai Pulau Penyu di kalangan masyarakat Bira, Pulau Liukang Loe menyimpan lebih dari sekadar penangkaran penyu.
Wisata Bulukumba yang satu ini letaknya berada di perairan wilayah Kecamatan Bontobahari, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, memberikan pengalaman luar biasa bagi para pelancong yang berani menjelajahnya.
Pada 9 November 2021 silam, Ustadz Abdul Somad (UAS) berkunjung ke Pantai Tanjung Bira dan Pulau Liukang Loe sebelum memberikan ceramah di Masjid Islamic Center Dato Tiro di Kota Bulukumba. Agenda UAS di Pulau Liukang Loe adalah melihat langsung penangkaran penyu.
Baca Juga: Sepotong surga tersembunyi di Kabupaten Bulukumba: Pesona hutan bakau Luppung Manyampa
Mengembara ke dalam lukisan alam
Mengunjungi Pulau Liukang Loe adalah seperti mengembara ke dalam lukisan alam yang indah. Areal pulau yang luas, sekitar 5 hektar, terasa begitu eksklusif karena hanya dapat dijangkau dengan menggunakan kapal kayu tradisional atau speedboat.
Namun, kecantikan dan keunikan pulau ini tak terbendung oleh keterbatasan akses transportasi.
Salah satu daya tarik utama Pulau Liukang Loe adalah pesona bawah lautnya yang memukau. Aktivitas snorkeling dan diving menjadi kegiatan yang wajib di sini.