WartaBulukumba.Com - Bagaimana cuaca di langit Sulawesi Selatan dan sekitarnya pada Jumat, 25 Agustus 2023? Mulai Makassar, Bulukumba hingga Palopo, denting hujan kemungkinan menari-nari kembali. Seakan-akan langit ingin memberikan sentuhan peluk pada pagi yang baru terlahir.
Dalam rangkaian langit yang terbentang, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG Makassar) telah menorehkan prakiraan cuaca untuk wilayah Sulsel dan sekitarnya.
Pagi hari berawan dengan jejak hujan. Di awal fajar, langit terbuka dengan kerumunan awan berarak meriah. Meski tampak tenang, matahari nampaknya ingin merengkuh setiap inci bumi dengan hangatnya. Namun, secercah kelembutan hujan ringan berpotensi menyapa wilayah Tana Toraja, Toraja Utara, Enrekang, dan Palopo.
Baca Juga: Seberkas cahaya dari sudut Makassar: Rumah Singgah Shelter Harapan untuk dhuafa
Cahaya yang Dikepung Mendung
Dalam jeda tengah hari, mentari berusaha menembus celah-celah awan yang hadir dengan memikat. Langit terang berawan mengisyaratkan cerita yang penuh harap.
Namun, hujan ringan masih ingin merasuk, menghadirkan kesejukan yang dinantikan oleh tanaman dan bumi. Di wilayah Tana Toraja, Enrekang, Luwu, dan Palopo, tetes-tetes lembut mungkin masih menari.
Malam datang dengan anggun, membawa bayang-bayang kegelapan yang memeluk bumi. Awan-awan berarak dengan kepekaan tak terucapkan. Di antara lembaran berawan, tetesan hujan ringan ingin diberi suara. Luwu Timur, Luwu Utara, Luwu, Tana Toraja, dan Toraja Utara mungkin akan dijamu oleh hujan ringan, sementara Palopo merasakan kehadiran hujan yang lebih deras. Seperti sebuah persembahan dari langit kepada bumi yang merindukannya.
Baca Juga: Dribbling Towards Sustainability: Upaya mengurangi emisi karbon dari FIBA World Cup 2023 Indonesia
Pada kala sunyi merajut, dini hari tiba dengan kesejukan yang mendalam. Berawan seperti selimut tipis menyelimuti langit dan bumi. Kelembutan hujan ringan masih berada dalam dekapan awan, mengunjungi wilayah Luwu Utara, Luwu, Tana Toraja, Toraja Utara, Palopo, dan Bone. Seolah-olah langit ingin berbicara dalam bisikan hujan.
Suhu dan Kelembapan
Tidak hanya cerita awan, suhu udara diperkirakan berkisar antara 19 hingga 34 °C, memberikan kenyamanan yang beragam bagi setiap jiwa yang melangkah.
Kelembapan udara, dengan kisaran 55 hingga 90%, menjadi cerminan akan nuansa alam yang selalu hidup.Angin, seperti penari yang tak terlihat, bergerak dengan irama yang lembut.
Baca Juga: Mengurai industri ramah lingkungan: Jejak AQUA dan masa depan Bumi
Meniup dari timur hingga tenggara, angin ini membawa pesan dari lautan yang membentang jauh. Dengan kecepatan antara 10 hingga 40 km/jam, angin membawa aroma asin dan harapan dari kejauhan.
Peringatan Dini: Awan dan Gelombang Laut
Peringatan dini juga dikeluarkan BMKG Makassar,laut dengan gelombang sedang (Gel. 1.25-2.5 m) akan meliputi beberapa area seperti Selat Makassar bagian selatan, Perairan Pare-Pare, dan sejumlah wilayah perairan lainnya.
Masyarakat, terutama nelayan harus tetap menjaga kewaspadaan setiap saat ketika melaut.***