WartaBulukumba - Jenggot tipis dan wajah cerah dengan selalu dibalut senyum, Andi Sudirman Sulaiman yang saat ini berusia 38 tahun memecahkan rekor sebagai gubernur termuda di Indonesia.
Andi Sudirman Sulaiman yang lahir pada 25 September 1983 telah dilantik oleh Presiden Joko Widodo sebagai Gubernur Sulsel untuk Sisa Masa Jabatan Tahun 2022-2023 di Istana Negara.
Pelantikan Andi Sudirman Sulaiman disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden pada Kamis, 10 Maret 2022.
Baca Juga: Temuan KLB Difteri anak berulang kali di Bulukumba, ini tanggapan Perwakilan UNICEF
Dari ujung paling selatan jazirah Sulawesi Selatan, Bupati Bulukumba Muchtar Ali Yusuf menghamparkan ucapan selamat dan sukses Andi Sudirman Sulaiman.
Andi Utta sapaan akrab Bupati Bulukumba menyambut gembira pelantikan Andi Sudirman sebagai Gubernur Sulawesi Selatan yang definitif.
Andi Utta meyakini bahwa sinergitas antara Kabupaten Bulukumba dengan Pemerintah Provinsi akan semakin baik dan produktif.
Baca Juga: Lebih separuh masyarakat Sulsel telah divaksin, vaksinasi kini menyasar anak-anak dan lansia
Salah satu proyek yang direncanakan oleh Andi Utta dan didukung oleh Andi Sudirman yaitu pembangunan Bendungan Desa Kahayya, Kecamatan Kindang.
Planning itu telah dibicarakan secara intens saat Andi Sudirman Sulaiman menghadiri peringatan Hari Jadi Kabupaten Bulukumba pada awal Februari yang lalu.
Bahkan Kepala Bappelitbangda Bulukumba Andi Syamsul Mulhayat telah diundang Pemerintah Provinsi Sulsel untuk membicarakan rencana pembangunan Bendungan Desa Kahayya tersebut serta beberapa kegiatan pembangunan dari bantuan keuangan provinsi.
Baca Juga: Bupati Bulukumba Andi Utta 'menantang' BBPOM Makassar
Hasilnya, diupayakan tahun ini Feasibility Studi (FS) Bendungan Kahayya bisa segera dirampungkan.
“Harapan kami tentu dengan dilantiknya Andi Sudirman sebagai gubernur semakin memperkuat sinergitas antar Pemda dengan Pemprov, termasuk dalam merealisasikan pembangunan bendungan,” harap Andi Utta di depan awak media pada Kamis.
Jika Bendungan Desa Kahayya terwujud maka ketersediaan air akan menyokong kebutuhan air di seluruh kecamatan di Bulukumba, termasuk untuk sektor pariwisata dan pembangkit listrik tenaga hidro.***