Apakah puisi, cerpen dan esai yang dihasilkan AI bebas plagiarisme? Ini jawaban ChatGPT

- 31 Maret 2023, 01:18 WIB
Ilustrasi AI - Apakah puisi, cerpen dan esai yang dihasilkan ChatGPT adalah orisinil dan bebas plagiarisme? Ini jawabannya
Ilustrasi AI - Apakah puisi, cerpen dan esai yang dihasilkan ChatGPT adalah orisinil dan bebas plagiarisme? Ini jawabannya /Mashable

Jika Anda adalah seorang anak milenial yang sedang galau karena putus cinta, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi perasaan sedih tersebut. Pertama, cobalah untuk menghindari media sosial dan kontak dengan mantan pasangan. Ini akan membantu Anda untuk fokus pada diri sendiri dan tidak terlalu memikirkan kebahagiaan mantan pasangan.

Kedua, carilah dukungan dari teman dan keluarga. Terkadang, berbicara dengan seseorang yang dipercayai bisa membantu mengurangi beban perasaan yang dirasakan. Selain itu, melakukan aktivitas yang menyenangkan bersama dengan teman atau keluarga juga bisa membantu mengalihkan perhatian dari perasaan sedih.

Ketiga, luangkan waktu untuk diri sendiri. Ini adalah waktu untuk merenung dan mengenal diri sendiri lebih baik. Anda bisa melakukan aktivitas yang disukai seperti berolahraga, menulis, atau bahkan bermeditasi. Ini akan membantu Anda untuk lebih tenang dan fokus pada hal-hal positif dalam hidup.

Terakhir, cobalah untuk menerima perasaan sedih dan kecewa yang Anda alami. Setiap orang berbeda dan butuh waktu yang berbeda untuk sembuh dari putus cinta. Jangan terlalu keras pada diri sendiri dan biarkan diri Anda untuk mengalami perasaan tersebut.

Ancaman AI

Sebuah pertanyaan terakhir diajukan kepaad ChatGPt: "Sejauh apa ancaman AI terhadap manusia?"
 
Berikut jawaban sekaligus peringatan dari ChatGPT:

Meskipun kecerdasan buatan (AI) dapat memberikan banyak manfaat bagi manusia, tetapi terdapat juga beberapa ancaman potensial yang harus diwaspadai. Berikut adalah beberapa ancaman AI terhadap manusia:

  1. Penggantian Pekerjaan: Kemampuan AI untuk melakukan tugas-tugas yang biasanya dilakukan oleh manusia dapat mengancam pekerjaan manusia di masa depan, terutama dalam pekerjaan yang terautomasi seperti produksi dan manufaktur.

  2. Kecurangan dan Penyalahgunaan: AI dapat digunakan untuk melakukan kecurangan dan penyalahgunaan data, termasuk penipuan, manipulasi data, dan kejahatan siber.

  3. Ketidakadilan: AI dapat menjadi tidak adil dalam pengambilan keputusan, terutama jika digunakan dalam konteks keputusan penting seperti dalam sistem peradilan pidana atau dalam pengambilan keputusan kredit.

  4. Kontrol dan Keamanan: AI dapat menjadi tidak aman jika tidak dikelola dengan baik, seperti pengambilalihan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab atau penggunaan AI untuk mengembangkan senjata otonom yang dapat membahayakan manusia.

  5. Pengaruh terhadap Kecerdasan Manusia: Perkembangan AI yang terus berkembang dapat mempengaruhi perkembangan kecerdasan manusia secara keseluruhan, terutama dalam hal memori, konsentrasi, dan kemampuan berpikir kritis.

Halaman:

Editor: Nurfathana S


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x