WhatsApp sedang 'bertempur' dengan hukum teknologi India terkait privasi pengguna

- 25 Mei 2021, 15:27 WIB
Ilustrasi WhatsApp.
Ilustrasi WhatsApp. /PIXABAY

WartaBulukumba - Negeri Sungai Gangga sedang 'beriak' terhadap WhatsApp milik Facebook Inc.

Pada hari Senin 24 Mei 2021 pihak WhatsApp mengatakan telah memberi tahu pemerintah India bahwa privasi pengguna adalah prioritas tertinggi.

Sebelumnya bergulir pemberitaan, kementerian teknologi negara itu mengajukan pertanyaan tentang kebijakan privasi baru aplikasi perpesanan.

Baca Juga: Sekretaris Kebudayaan Inggris dorong BBC segera pulihkan kepercayaan terkait geger 'wawancara ilegal'

Dilansir WartaBulukumba.com dari Reuters, Selasa 25 Mei 2021, Kementerian Teknologi India meminta WhatsApp dalam surat 18 Mei untuk menarik kebijakan privasi yang diperbarui, yang mulai berlaku pada 15 Mei.

Otoritas teknologi India itu juga mengatakan pemerintah dapat mengambil tindakan hukum terhadap perusahaan tersebut.

"Kami telah menanggapi surat Pemerintah India dan meyakinkan mereka bahwa privasi pengguna tetap menjadi prioritas tertinggi kami," kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan pada hari Senin.

Baca Juga: Lowongan kerja Mei 2021 dari PT GLF Indonesia untuk Kabupaten Enrekang, cek di sini

WhatsApp juga mengatakan pembaruannya tidak mengubah privasi pesan pribadi seseorang.

Halaman:

Editor: Sri Ulfanita

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah