Gerhana Bulan Sebagian pada Ahad dini hari! Cek jadwalnya

28 Oktober 2023, 19:21 WIB
Ilustrasi Gerhana Bulan Sebagian /BMKG

WartaBulukumba.Com - Di bawah langit  malam yang berlayar tenang, Bulan perlahan akan merapat, kehilangan sinarnya secara perlahan. Bayangan gelap akan menggenggam tepi keperak-perakan Bulan. Gerhana Bulan Sebagian atau parsial bisa kita saksikan di Indonesia.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengungkapkan bahwa sebentar lagi, Gerhana Bulan Sebagian bisa disaksikan pada Ahad dini hari, 29 Oktober 2023. Namun, tidak semua wilayah di Indonesia akan dapat menyaksikan peristiwa ini secara penuh.

Gerhana Bulan adalah fenomena alam yang terjadi ketika cahaya Matahari terhalang oleh Bumi sehingga hanya sebagian cahaya sampai ke Bulan. Peristiwa ini terjadi ketika posisi Matahari, Bumi, dan Bulan saling berdekatan, khususnya saat fase purnama.

Baca Juga: Segini biaya hidup jika manusia pindah ke Bulan

Sementara Gerhana Bulan Sebagian terjadi ketika posisi Bulan-Matahari-Bumi berada dalam satu garis lurus. Akibat dari hal ini, sebagian piringan Bulan akan masuk ke dalam bayangan gelap Bumi yang disebut "umbra." Sebagai hasilnya, saat gerhana mencapai puncaknya, Bulan akan terlihat dengan warna gelap yang sedikit kemerahan di bagian yang terkena bayangan Bumi tersebut.

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) juga turut mengumumkan peristiwa ini melalui akun Instagram-nya.

BMKG mencatat bahwa durasi keseluruhan gerhana, mulai dari fase Gerhana mulai hingga Gerhana berakhir, akan berlangsung selama 4 jam 28 menit 10 detik. Sementara itu, durasi parsialitas, yaitu waktu ketika Bulan berada dalam bayangan Bumi, akan berlangsung selama 1 jam 18 menit 57 detik.

Baca Juga: NASA akan membangun perumahan manusia di Bulan pada 2040

Kapan Bisa Menyaksikan Gerhana Bulan Sebagian?

Gerhana Bulan Sebagian ini akan menjadi tontonan menarik yang dapat disaksikan di seluruh Eropa, Asia, dan Afrika, serta di bagian barat Australia.

Jika Anda tertarik untuk mengetahui jadwal fase-fase gerhana ini, BMKG telah merinci prosesnya sebagai berikut:

  1. Gerhana mulai (P1) akan terjadi pada pukul 01.00.00 WIB/02.00.00 WITA/03.00.00 WIT dan dapat dilihat di seluruh wilayah Indonesia.
  2. Gerhana Bulan Sebagian mulai (U1) akan dimulai pukul 02.34.37 WIB/03.34.37 WITA/04.34.37 WIT dan dapat dilihat di seluruh wilayah Indonesia.
  3. Puncak Gerhana (Puncak) akan terjadi pada pukul 03.14.05 WIB/04.14.05 WITA/05.14.05 WIT dan dapat dilihat di seluruh wilayah Indonesia.
  4. Gerhana Bulan Sebagian berakhir (U4) akan terjadi pukul 03.53.34 WIB/04.53.34 WITA/05.53.34 WIT, kecuali di Papua bagian Timur.
  5. Gerhana berakhir (P4) akan terjadi pada pukul 05.28.10 WIB/06.28.10 WITA/07.28.10 WIT dan dapat dilihat di sejumlah wilayah di Indonesia.

Baca Juga: Teori dan eksperimen energi listrik tanpa kabel: Begini cara kerjanya menurut Nicola Tesla

Tiga Jenis Wilayah Bisa Menyaksikan Gerhana Bulan Sebagian 

BMKG juga menyebutkan bahwa ada tiga jenis wilayah yang dapat menyaksikan Gerhana Bulan Sebagian berdasarkan Peta Visibilitas Gerhana Bulan Sebagian. Daerah-daerah ini berada di sebelah Timur dan Barat garis U4 dan P4. Wilayah-wilayah tersebut akan mengalami fase-fase gerhana secara berbeda.

Jenis pertama adalah wilayah yang dapat melihat Gerhana Bulan dari awal hingga Bulan terbenam saat fase Gerhana Bulan Sebagian masih berlangsung. Daerah ini termasuk Papua, sebagian besar Papua Barat, dan sebagian Maluku.

Jenis kedua adalah wilayah yang dapat melihat Gerhana Bulan dari awal hingga Bulan terbenam saat fase Gerhana Bulan Penumbra berlangsung, berada di antara garis U4 dan P4. Wilayah-wilayah ini mencakup sebagian kecil Papua Barat, sebagian Maluku, Maluku Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, NTT, NTB, Bali, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, sebagian Kalimantan Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan sebagian Jawa Barat.

Jenis ketiga adalah wilayah yang dapat menyaksikan Gerhana Bulan dari awal hingga gerhana berakhir, berada di sebelah Barat garis P4. Wilayah ini termasuk sebagian Kalimantan Barat, sebagian Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten, Lampung, Sumatera Selatan, Bengkulu, Bangka Belitung, Jambi, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Sumatera Utara, dan Aceh.

Dengan begitu banyak wilayah yang dapat menyaksikan Gerhana Bulan Sebagian, peristiwa alam ini tentunya akan menjadi topik menarik untuk diamati.***

Editor: Sri Ulfanita

Tags

Terkini

Terpopuler