Teknologi mobil berbahan bakar air tahun 1975 dan misteri kematian penemunya, Stanley Meyer

21 Maret 2023, 23:43 WIB
Stanley Meyer /Tcct.com

WartaBulukumba - Teknologi mobil yang menggunakan bahan bakar air sudah ditemukan pada tahun 1975! Namun misteri tetap melingkar dari sana di sekitar kematian penemunya, Stanley Meyer.

Stanley Meyer adalah seorang insinyur Amerika yang dikenal karena mengembangkan sebuah sistem mobil yang dijalankan oleh bahan bakar air, yang ia klaim mampu menghasilkan hidrogen dari air dengan lebih efisien daripada proses elektrolisis yang biasa digunakan.

Ia mengklaim bahwa sistemnya dapat menghasilkan energi yang lebih besar daripada energi yang diperlukan untuk mengoperasikan sistem tersebut.

Baca Juga: Sudah ada mobil terbang hingga listrik nirkabel gratis di abad 18? Misteri peradaban Tartarian yang hilang

Stanley Meyer lantas menerima begitu banyak liputan media dan pengakuan dari beberapa organisasi.

Di lain sisi, sistem mobil yang dijalankan dengan bahan bakar air memasuki pusaran kontroversial. Banyak ahli skeptis yang meragukan keefektifan sistem tersebut.

Pada tahun 1996, Meyer meninggal secara tiba-tiba setelah makan malam dengan beberapa investor potensial, dan beberapa orang percaya bahwa kematian sang penemu itu ada hubungannya dengan teknologi yang dia kembangkan.

Baca Juga: Misteri peradaban maju Tartarian! Benarkah sejarah mereka sengaja dihapus oleh elit global?

Namun, tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa kematiannya terkait dengan klaimnya tersebut, dan banyak orang yang mempertanyakan klaim Meyer tentang teknologinya masih tetap skeptis.

Penemuan Meyer terjadi pada saat Amerika Serikat mengalami embargo minyak oleh Arab Saudi, yang mengakibatkan harga minyak melambung tinggi dan membuat ekonomi negara tersebut kacau.

Meski demikian, temuan Meyer dianggap sebagai pengaplikasian elektrolisis biasa dan bukan sebuah revolusi di bidang otomotif. Bahkan, penelitiannya dianggap sebagai usaha pencucian uang sehingga Meyer harus membayar para investor yang menuntutnya.

Baca Juga: Misteri kereta api 'time traveller' Zanetti! Hilang tahun 1911 tapi 104 penumpang selamat pada 1845?

Pada tanggal 21 Maret 1998, Meyer ditemukan meninggal secara misterius di sebuah restoran. Kekhawatiran akan penggunaan energi ramah lingkungan yang gratis dan tidak terkungkung dengan industri komersial atas penemuannya, mungkin menjadi salah satu faktor Meyer dibunuh. Namun, menuirut polisi, penyebab kematiannya adalah aneurisma otak atau penggelembungan pembuluh darah di otak. 

Dikutip dari Environment.umn.edu, mengarak kendaraan yang dilengkapi dengan sel bahan bakar air ke seluruh negeri, Meyer menarik perhatian publik, dan investor, dengan teknologi revolusionernya.

Tidak lama setelah mendapatkan investasinya, pada tahun 1996 ia dibawa ke pengadilan di Ohio karena tuduhan penipuan. Dakwaan itu berisi: sel bahan bakar air miliknya menggunakan teknologi sel bahan bakar elektrolisis yang sudah dikembangkan, dan hanya dipasarkan sebagai ide orisinal.

Baca Juga: Misteri 75 tahun insiden Fort Knox, pilot Thomas Mantell tewas saat mengejar UFO

Selain itu, selain laporan saksi mata, juga tidak ada bukti bahwa mobil tersebut benar-benar berjalan.

Juga ada pernyataan bahwa tidak ada video yang jelas tentang mobil yang sedang bergerak yang diambil, yang dapat dikatakan membuat investor ragu-ragu. Stanley Meyer harus membayar kembali investasi secara penuh.

Stanley Mayer Diracuni?

Pada tahun 1998, Stanley Meyer bertemu dengan kematian sebelum waktunya. Saat dalam pertemuan bisnis dengan saudara laki-lakinya dan dua calon investor asing, Stanley mulai muntah hebat, dan saudara laki-lakinya mengklaim kata-kata terakhir Stanley adalah bahwa dia diracuni. Laporan koroner menyatakan bahwa Meyer telah meninggal karena aneurisma otak.

Baca Juga: Lima teori ini berupaya menyibak misteri Atlantis, teori terakhir paling ekstrem

Namun, ada orang yang percaya bahwa kematian Stanley sebenarnya karena keracunan. 

Teknologi mesin berbahan bakar air kini menjadi kenyataan dengan Fuel Cell, sebuah mesin yang menggunakan air sebagai tenaga penggerak. Fuel Cell menggunakan konsep energi kimia dengan menghasilkan listrik melalui reaksi hidrogen dan oksigen.

Produsen mobil seperti Toyota Mirai dan Honda Clarity telah mengaplikasikan prinsip ini pada mobil mereka.

Meski demikian, penemuan Meyer yang luar biasa dan potensial tersebut sekarang hanya tinggal sebagai lembaran kenangan.

Baca Juga: Misteri danau yang hilang dalam semalam di Chile, ada hubungannya dengan alien dan UFO?

Dia juga mengklaim dia telah ditawari jumlah hiperbolik satu juta dolar. Bahkan ada yang mengatakan satu miliar dolar untuk membunuh semua bukti teknologinya, dan dia menolak.

Seorang ilmuwan yang mencoba menghubungi Meyer untuk mempelajari lebih lanjut tentang proyeknya menyatakan bahwa Stanley memiliki sikap "paranoid", dan bahwa dia dengan tegas menolak menguji Dune Buggy untuk memverifikasi kinerjanya, bahkan jika mereka berjanji tidak akan membuka “kotak hitam” berisi komponen elektronik yang mentenagai sistem tersebut.

Dikutip dari Tcct.com, Stephen Meyer mengklaim bahwa sepekan setelah kematian Stanley, orang tak dikenal telah mencuri Dune Buggy dari garasi Stanley, bersama dengan semua instrumen penemunya, dan kendaraan tersebut kemudian ditemukan, tetapi tidak jelas dalam keadaan dan kondisi apa.

Baca Juga: Misteri Atlantis, surga yang hilang itu ada di Indonesia?

Stanley dan saudaranya Stephen, meski kalah, berusaha melindungi apa yang terus mereka nyatakan sebagai penemuan abad ini.

Paten telah didaftarkan, dan Dune Buggy kemudian ditutup di sebuah ruangan tanpa pintu, sehingga tidak ada yang bisa mencurinya dan menghancurkannya.

Tampaknya pada tahun 2014, dan sekitar enam belas tahun setelah kematian Stanley Meyer, kendaraan tersebut muncul di Kanada. Sekarang di bawah kepemilikan keluarga Holbrook yang diklaim sebagai rekan lama Stanley, tetapi tidak ada yang diketahui setelah tanggal tersebut.***

 

Editor: Alfian Nawawi

Tags

Terkini

Terpopuler