Network
WartaBulukumba.Com - Pertemuan antar kenangan para alumni dari setiap angkatan, dan segala perihal manis akan menghiasi Reuni Akbar SMPN Palampang atau SMP Negeri 39 Bulukumba. "Pertemuan Sementara, Kenangan Selamanya", demikian tema acara ini.
Sebelumnya reuni akbar pertama SMPN Palampang atau SMP Negeri 39 Bulukumba digelar pada tahun 2018 silam. Reuni Akbar II dihelat di pelataran gedung SMP Negeri 39 Bulukumba di Kelurahan Palampang, Kecamatan Rilau Ale, pada Jumat, 12 April 2024.
Tentu saja acara istimewa ini memanfaatkan tautan momen silaturahim seusai Idul Fitri 1445 Hijriah.
Kontribusi per angkatan, sponsorship dan partnership
Sampai saat ini panitia Reuni Akbar SMPN Palampang juga masih membuka ruang bagi sponsorship dan partnership.
Adapun link grup WhatsApp Reuni Akbar SMPN Palampang, silakan bergabung melalui link ini. Update informasi kegiatan ini juga bisa diikuti melalui akun Instagram @reuniakbar_smpnpalampang.
Bagi para alumni yang membutuhkan informasi selengkapnya, termasuk kontribusi Rp800.000 per angkatan, silakan menghubungi panitia melalui nomor WhatsApp 082192678592.
Pantauan WartaBulukumba.Com pada Jumat, 29 Maret 2024, dalam list kontribusi per angkatan mulai 1979 sampai 2023, baru sembilan angkatan yang sudah menyetor kontribusi minimal Rp800.000. Ada juga angkatan yang menyetor kontribusi sebesar Rp1 juta, yakni angkatan 2009 dan 2015.
Baca Juga: Melongok Bulukumba di ujung pekan: Literasi Satu Atap di Sabtu Produktif
Fasilitas di Reuni Akbar II SMPN Palampang
Para alumni dan masyarakat umum yang merupakan pelaku usaha, diberikan kesempatan agar bisa memanfaatkan acara ini dengan mengisi stand-stand minuman, makanan, komunitas dan aksesoris dan lainnya.
Bakal ada sederet kegiatan menarik, di antaranya penampilan para alumni di panggung hiburan, lomba-lomba tradisional, dan sederet doorprize.
Matahari pagi di SMPN Palampang pada 12 April 2024 akan menyisakan warna jingga yang menari di antara dahan-dahan tua yang berdiri anggun di halaman sekolah.
Sinar terakhir hari itu menyentuh wajah-wajah yang berkerumun, menggambarkan siluet masa lalu yang hidup kembali.
Baca Juga: Satu Langkah, Berjuta Cerita dari Hamaika Project: Explore and Learn Happily edisi Pulau Liukang Loe
Suara tawa dan celoteh riang akan berpadu dengan desir angin, menghidupkan kembali kenangan di koridor-koridor dan kelas-kelas yang dulu menjadi saksi bisu perjalanan mereka.
Alumni dari berbagai angkatan, akan hadir dengan cerita dan jalannya masing-masing, berbaur dalam satu rasa: nostalgia.
Di sudut halaman, ada yang berbagi cerita tentang sukses dan kegagalan, sementara di sudut lain terdengar gelak tawa yang tak berubah meski waktu telah bergulir.
Ada yang dengan hati-hati menyentuh dinding yang pernah menjadi kanvas doodle rahasia, sementara yang lainnya terpesona melihat pohon besar yang dulu hanya setinggi mereka.
Di tengah-tengah kerumunan, terdapat sebuah panggung, diatur untuk pertunjukan yang akan membawa mereka kembali ke hari-hari ketika masa depan masih terbentang luas dan penuh harapan.
Reuni ini lebih dari sekadar perjumpaan, ia adalah sebuah jembatan yang menghubungkan masa lalu dan masa kini, menawarkan peluang untuk melihat ke belakang dan sejenak menghentikan waktu.***(Israwaty Samad)
