Mahasiswa FTI UMI dalam 'penyulingan' pengabdian bersama aroma minyak cengkih di Kindang Bulukumba

- 21 Desember 2021, 20:42 WIB
Mahasiswa FT UMI Makassar bersama UMKM penyulingan minyak cengkih di Desa Borong Rappoa, Kindang, Bulukumba.
Mahasiswa FT UMI Makassar bersama UMKM penyulingan minyak cengkih di Desa Borong Rappoa, Kindang, Bulukumba. /WartaBulukumba.com

WartaBulukumba - Menyusuri Desa Borong Rappoa adalah juga menyusuri rimbun pohon cengkih dengan aroma khasnya.

Bersama aroma cinta, sekelompok intelektual muda pun sedang 'menyuling' pengabdian di desa ini. Datang dari kampus hijau Universitas Muslim Indonesia (UMI) di bawah bendera Fakultas Teknologi Industri, mereka merengkuh desa ini yang merupakan salah satu bagian penting dari Kecamatan Kindang di Kabupaten Bulukumba.

Semenjak dulu, sejumlah area perkebunan cengkih menjadi salah satu kekuatan potensial di Desa Borong Rappoa. Menyampir pula pada ide-ide dan sumber daya seperti UMKM.

Baca Juga: Gerakan '60 Menit Bersama Buku Tanpa Gadget' serentak 26 September 2021

Beranjak dari hasil penelitian, Tim Pengabdian Masyarakat Fakultas Teknologi Industri Universitas Muslim Indonesia (FTI UMI) melakukan diseminasi teknologi untuk UMKM penyulingan minyak cengkih.

Tim Pengabdi FTI UMI dengan ketua Ir Syamsuddin Yani, ST MT PHD IPM ASEAN Eng, anggota yang terdiri dari Ir Setyawati Yani, ST MT PHD IPM ASEAN Eng, Dr Ir M Balfas, MT dan Ir M Arman, ST MT IPP, serta 4 orang mahasiswa melakukan diseminasi teknologi di 3 lokasi penyulingan minyak cengkih yang dimiliki oleh H Abbas dan Bapak Arifin.

Program pengabdian masyarakat ini didanai oleh Program Penelitian Kebijakan MBKM dan Pengabdian Masyarakat berbasis hasil penelitian PTS.

ini tim mendiseminasikan berbagai perihal terkait dengan peningkatan kualitas dan kuantitas produksi minyak cengkih.

Baca Juga: Pengujung tahun 2021 di Bulukumba, ada Kemah Literasi dan Webinar Nasional

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah