Wajah sepak bola Bulukumba di Bupati Cup II 2023: Wasit Asprov dikejar dan dihajar

- 7 September 2023, 21:29 WIB
Situasi kericuhan di Stadion Mini Bulukumba saat laga di fase penyisihan antara Kajang FC vs  Bontobahari FC pada Kamis, 7 September 2023.
Situasi kericuhan di Stadion Mini Bulukumba saat laga di fase penyisihan antara Kajang FC vs Bontobahari FC pada Kamis, 7 September 2023. /WartaBulukumba.Com

WartaBulukumba.Com - Menit-menit akhir babak pertama yang sangat krusial di daerah pertahanan Bontobahari FC. Stadion Mini Bulukumba penuh sorak dari area suporter Kajang FC saat salah satu pemain Kajang terus melaju dalam sebuah peluang emas untuk mencetak gol. Sayang, tetiba dia jatuh dalam kotak penalti.

Kapten Kajang FC, Bustan, segera melontarkan protes keras terhadap wasit. Sang kapten tidak setuju terhadap keputusan wasit yang tidak memberikan hadiah penalti. Bustan terlihat beberapa kali mendorong wasit dengan keras.

Pantauan WartaBulukumba.Com, situasi semakin tidak kondusif sehingga aparat kepolisian Bulukumba segera turun tangan mengevakuasii wasit. Ternyata situasi menjadi tidak lebih baik. Justru ketegangan kian memanas. 

Baca Juga: Bupati Cup II 2023 Bulukumba: Usai lumat Bulukumpa 4-1, Rilau Ale siap libas Ujungloe pada Jumat 1 September

Seorang ofisial Kajang FC yang tidak diketahui identitasnya berhasil menerobos polisi yang mengawal wasit. Dia melakukan serangan fisik terhadap wasit. Pihak kepolisian segera mengambil tindakan tegas dengan mengamankan orang tersebut.

Laga pun akhirnya terhenti, dan Kajang FC memutuskan untuk mundur dari turnamen, membuat Bontobahari FC dinyatakan sebagai pemenang walkover.

Kamis, 7 September 2023, Stadion Mini Bulukumba menjadi saksi dari kericuhan yang terjadi untuk kedua kalinya dalam ajang Bupati Cup II 2023. 

Baca Juga: Mirip 'lemparan ke dalam' saat kursi melayang dalam kericuhan di Stadion Mini Bulukumba! Laga terpaksa ditunda

Meski wasit yang memimpin pertandingan adalah wasit yang ditugaskan oleh Asosiasi Sepakbola Provinsi (Asprov) PSSI Sulsel namun kericuhan tetap saja terjadi. Lagi-lagi dipicu ketidakpuasan pemain terhadap keputusan wasit dalam pertandingan.

Halaman:

Editor: Nurfathana S


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x