Network
WartaBulukumba - Selalu ada tiga ruang yang harus dikerjakan oleh Disparpora Bulukumba.
Ketiganya adalah urusan yang saling bertaut meskipun berbeda ranah, yaitu Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga. Disparpora Bulukumba mencatatkan tren positif di tahun 2022.
Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bulukumba meraih capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) saat ini di angka 90 persen lebih atau 7,2 milyar dari target 8 milyar.
Baca Juga: Begini cara Bulukumba menggempur stunting
"Insyaa Allah akan bertambah di akhir tahun. Capaian ini menjadi salah satu yang tertinggi dari OPD pengelola PAD di Pemkab Bulukumba," ungkap Kepala Disparpora H. Daud Kahal pada Rabu, 28 Desember 2022.
Daud Kahal mengemukakan bahwa capaian positif dari angka kunjungan wisatawan juga saat ini sudah melampaui target 500 ribu pengunjung.
Capaian tersebut, tambahnya tentu berkontribusi positif terhadap berbagai sektor yang bersentuhan dengan pariwisata, khususnya jasa, hotel dan restoran, UMKM dan jasa lainnya, dengan kata lain terjadi multiflyer effect.
Baca Juga: Dana vaksinasi untuk mengatasi virus PMK di Bulukumba berasal dari dua sumber ini
Sementara untuk urusan olahraga, tahun ini juga menjadi istimewa bagi Kabupaten Bulukumba karena mampu dan sukses menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi ke XVII dan menempatkan diri pada pencapaian prestasi posisi 5 besar.
"Tentu ini juga menjadi catatan sejarah untuk pertama kalinya Bulukumba menempatkan diri dalam even bergengsi di Sulawesi Selatan," ungkapnya.
Selain itu ada beberapa capaian positif di beberapa cabang olahraga yang meraih medali emas di ajang Kejuaraan Nasional.
Baca Juga: Sebanyak 1585 ekor hewan ternak di Bulukumba terinfeksi virus PMK
Adapun untuk urusan Kepemudaan tahun 2022 ini, Bulukumba juga berprestasi melalui program Pemuda Pelopor dengan menepatkan putri terbaik Mariani asal Desa Kahayya Kecamatan Kindang sebagai finalis tingkat nasional untuk Bidang Pangan.
Selain itu, Bulukumba juga menjadi satu-satunya daerah di Sulawesi Selatan yang ikut serta dalam even pekan Pemuda Riset dan Inovasi Nasional (PPRIN) yang diselenggarakan oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dengan mengirimkan tiga putra putri terbaiknya di Kota Mataram Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Even ini, kata mantan Kadis Kominfo ini menjadi ajang pembuktian bagi para pelajar dan pemuda untuk melahirkan berbagai inovasi.
"Kami patut bersyukur dan berterimakasih dengan kolaborasi, dukungan pimpinan serta sinergi yang terbangun dalam internal Disparpora sehingga ini dapat diwujudkan. Capaian ini juga sudah memberikan kontribusi dan memenuhi target tahun pertama RPJMD," tutup Daud Kahal.***
