Network
WartaBulukumba - Musim mulai basah, aroma hujan kian bersilih.
Hujan kali ini menyatu dengan tumpukan sampah yang menggunung. Sekitar satu mobil truk sampah yang tersiram hujan mengeluarkan bau yang menusuk di hidung.
Mengusik para pembeli yang berkunjung ke Pasar Rakyat Tanete. Aromanya sangat menyengat, tidak sedap dan mengganggu kenyamanan berbelanja.
Baca Juga: Dua pekan mewarnai jalan, Karang Taruna Bina Bangsa mengangkut Cinta ke Sulbar
Hembusan udara busuk bahkan menyeruak hingga sejauh 20 meter yang tentunya juga 'dinikmati' oleh warga sekitar.
"kami pembeli juga mempertimbangkan kemana hendak berbelanja. Apakah di pasar yang lebih murah tapi jorok atau di swalayan berjejaring mahal tapi bersih dan rapi. Namun bagi kami, kesehatan adalah hal yang paling utama, karena nilainya jauh lebih mahal," ujar Rostina salah seorang warga sekitar.
Pembeli menyurutkan niat untuk berbelanja ke pasar karena tidak bersih. Lingkungan yang kotor berbahaya bagi kesehatan.
Baca Juga: Dermawan ini wakafkan Al Qur'an ke beberapa rumah tahfiz di Bulukumba
Mengingat Pasar Rakyat Tanete terletak di poros Bulukumba - Sinjai, sampah ini juga berdampak pada pengendara yang melintas di jalan depan pasar.
