WartaBulukumba.Com - Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, kerap diselimuti aroma hangat kari daging sapi dalam berbagai hajatan, selamatan, pesta pernikahan, hingga lebaran.
Lebih dari sekedar hidangan, ini adalah perjalanan rasa yang mengajak kita menelusuri jejak kuliner Bulukumba, sebuah pengalaman yang menggabungkan kekayaan rasa, aroma, dan budaya dalam satu piring.
Resep turun-temurun ini adalah juga simbol kebersamaan dan tradisi. Saat api kompor menyala, warga berkumpul, meracik bumbu dengan penuh cinta.
Baca Juga: Jelajah kelezatan kuliner lebaran di Bulukumba: Resep gulai kepala kambing tanpa santan
Daging sapi yang empuk berpadu sempurna dengan rempah-rempah, menyampaikan cerita leluhur dalam setiap suap.
Di sana, di antara dekapan hangat keluarga dan tawa riang tetangga, kari daging sapi bukan hanya makanan.
Ia adalah juga jembatan yang menghubungkan masa lalu dengan kegembiraan hari ini.
Baca Juga: Jelajah dapur kuliner lebaran di Bulukumba: Cara menyimpan daging kurban agar awet
Resep Kari Daging Sapi
Resep ini bukan sekadar catatan bahan dan langkah memasak; ia adalah sebuah cerita yang membawa kita menjelajahi kedalaman tradisi dan kekayaan budaya.