Ancaman virus Nipah: Kenali gejala dan proses penularannya

- 19 September 2023, 07:00 WIB
 India dihantui kemunculan virus Nipah yang menyebabkan seorang bocah laki-laki berusia 12 tahun meninggal di rumah sakit negara bagian selatan Kerala
India dihantui kemunculan virus Nipah yang menyebabkan seorang bocah laki-laki berusia 12 tahun meninggal di rumah sakit negara bagian selatan Kerala /REUTERS/Krishna N. Das

WartaBulukumba.Com - Dia datang dari dunia mikroskopis. Di bawah sinar bulan, rumah sakit bisa menjadi pemandangan horor. Dokter dan perawat, pahlawan tak berselimut, bisa saja harus berjuang kembali dengan beban yang tak terhitung akibat virus Nipah.

Seperti yang menimpa Kerala, salah satu negara bagian di India selatan, kini tengah menghadapi ancaman serius dari virus Nipah. Dua kasus kematian baru-baru ini telah mengguncang wilayah ini, dan dugaan kuat bahwa virus Nipah adalah biang keladinya.

Kisah tragis ini berasal dari Distrik Kozhikode di Kerala utara, di mana semua kasus dilaporkan terjadi.

Mengutip India Today pada Senin, 18 September 2023, salah satu kematian terjadi pada awal September. Sementara yang lainnya terjadi pada akhir Agustus. Upaya keras telah dilakukan untuk menghentikan penyebaran virus ini, termasuk penutupan sekolah-sekolah dan kantor-kantor di sebagian negara bagian yang terdampak.

Baca Juga: Makanan menyehatkan dan menyembuhkan yang disebut dalam Al Quran, salah satunya banyak tumbuh di Bulukumba

Mengenal Virus Nipah

Virus Nipah adalah jenis penyakit zoonosis yang ditularkan dari hewan seperti babi dan kelelawar buah ke manusia, menurut penjelasan di lama resmi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Who.int.

Virus ini juga dapat menyebar melalui makanan yang terkontaminasi dan kontak dengan orang yang terinfeksi. Wabahnya hampir setiap tahun muncul di beberapa negara Asia, terutama Bangladesh dan India.

Baca Juga: Buah winter melon di Bulukumba disebut kunrulu, inilah sejumlah khasiatnya untuk kesehatan

Saat ini, India sedang berjuang keras untuk mengendalikan wabah virus Nipah di negara bagian selatan Kerala. Selama masa lalu, konsumsi buah-buahan atau produk buah yang terkontaminasi oleh air seni atau air liur kelelawar buah yang terinfeksi telah menjadi sumber utama infeksi.

Halaman:

Editor: Nurfathana S


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x