WartaBulukumba - Saat Bayi mengalami flu, ibu akan merasa khawatir. Dan langkah pertama yang menjadi pilihan adalah memberinya obat pilek.
Jika harus memberinya obat, terlebih dahulu harus berkonsultasi dengan dokter. Jangan memilih obat yang dijual bebas di apotek tanpa menggunakan resep dokter.
lalu apa sebaiknya yang dilakukan ibu, saat anak mengalami flu? Berikut bebrapa tindakan yang disarankan bagi orang tua jika anak mengalami flu.
Baca Juga: Terapkan 4 hal ini untuk menjaga imunitas anak
Dikutip WartaBulukumba.com dari AloDokter, semoga cara ini membantu para orang tua, sehingga tidak merasa cemas dan terburu0buru memberi obat pada anak.
Redakan demam Si Kecil
Jika Si Kecil baru berusia 0–3 bulan dan mengalami demam, jangan sembarang memberi obat penurun panas yang dijual tanpa anjuran dari dokter.
Orang tua atau pengasuh disarankan segera menghubungi dokter, jika terpaksa menggunakan obat yang dijual bebas, untuk memastikan dosis pemberian yang tepat.
Baca Juga: Cara mencegah penularan Covid -19 pada anak di bawah 12 tahun
Berikan minuman untuk mencegah dehidrasi
Berapapun usia Si Kecil, penting untuk menjaga cairan tubuh bayi. Jika bayi berusia kurang dari 4 bulan, hanya ASI atau susu formula yang dibutuhkan, bukan cairan lainnya.
Jika bayi Anda telah berusia empat bulan atau lebih, Anda bisa menambahkan sedikit air putih selain ASI.
Jus yang diencerkan dengan air putih boleh saja diberikan kepada bayi berusia 6 bulan ke atas.
Baca Juga: Waspada, bayi belum lahir bisa terpapar asap rokok!
Buat Si Kecil merasa nyaman
Untuk membantu Si Kecil tidur dan beristirahat lebih nyaman, berikan pijatan lembut atau memutar alunan musik yang pelan agar Si Kecil dapat beristirahat dengan lebih baik.
Agar pernapasan bayi lebih baik saat mengalami pilek, cobalah membuat Si Kecil tidur dengan posisi kepala sedikit lebih tinggi. Untuk memudahkan posisi ini, tempatkan beberapa handuk di antara kepala dan kasur.
Namun, jangan posisikan kepala terlalu tinggi karena justru berisiko mengganggu jalan napas bayi. Hal ini berisiko menyebabkan Si Kecil mengalami kematian mendadak karena sulit bernapas.
Baca Juga: 10 makanan pendamping ASI untuk bayi usia di atas 6 bulan
Redakan hidung tersumbat
Ketika mengalami flu, hal yang paling mengganggu adalah hidung tersumbat, agar bayi tidak terlalu tersiksa dengan hidung tersumbat, dokter menyarankan untuk menggunakan aspirator hidung atau semprotan hidung yang mengandung garam.
Hal ini diharapkan mampu melegakan tenggorokan dari aliran lendir dan membersihkan hidung dari ingus.
Buatlah kamar uap hangat
Untuk memudahkan bayi bernafas, orang tua bisa menempatkan air hangat di dalam bak atau menghidupkan pancuran air panas di kamar mandi.
Baca Juga: Bayi Cyclopia, Bermata Satu Lahir di Mesir
Temani Si Kecil duduk di dalam kamar mandi selama beberapa menit, agar bayi yang sedang pilek bisa menghirup uap hangat.
Jaga kebersihan dan kualitas udara
Pelembap ruangan atau humidifier juga bisa digunakan untuk menjaga kelembapan dan kualitas udara.
Disarankan untuk tidak merokok, agar Si Kecil dapat beristirahat dengan nyaman, sekaligus mencegah perburukan gejalanya.
Baca Juga: Musim hujan telah tiba! Tiga minuman ini direkomendasikan untuk melawan flu
Nah semoga tips diatas membantu WBlovers yang saat ini sedang menemani bayi yang sedang flu di rumah.***