Saling memaafkan ternyata sangat bermanfaat bagi kesehatan

17 Mei 2021, 05:00 WIB
Ilustrasi saling bermaafan pada hari lebaran Idul Fitri 1442 H. /ADE BAYU INDRA/"PR"

WartaBulukumba - Mengulurkan tangan untuk bermaafan atau memaafkan tidak selalu bisa dibarengi uluran dari hati.

Hal itu bisa menjelaskan betapa bukan hal yang mudah dilakukan jika memaafkan. Pada wilayah privasi, ada saja hal-hal yang sulit dijelaskan kepada orang lain perihal sulitnya memaafkan seseorang.

Namun tahukah Anda? Ternyata saling memafkan sangat bermanfaat pada kesehatan fisik maupun mental.

Baca Juga: Asteroid menghantam Eropa, ilmuwan di Bumi gagal menghentikannya

Saling  memaafkan tidak hak hanya harus mengacu pada tradisi di hari lebaran. Jika Anda mampu melakukannya setiap saat, setiap hari, maka ada manfaat kesehatan luar biasa di baliknya.

Dilansir WartaBulukumba dari Medical News Today, Ahad 16 Mei 2021, sebuah penelitian yang dimuat dalam John Hopkins Medicine menyebutkan bahwa memaafkan kesalahan orang lain membawa manfaat besar bagi kesehatan secara menyeluruh.

Penelitian itu membentangkan penjelasan hubungan antara stres, kemampuan memaafkan, dan hubungannya dengan kesehatan.

Penelitian tersebut menyimpulkan bahwa dengan mengembangkan diri menjadi pemaaf dapat membantu meminimalisir tingkat stres yang dialami.

Baca Juga: Kisah vespa mogok AGH Sanusi Baco yang didorong Gus Dur

Dokter Karen Swartz, direktur dari Mood Disorders Adult Consultation Clinic di John Hopkins menyatakan bahwa dendam atau kekesalan yang terus disimpan akan membuat seseorang merasa tertekan dan stres.

Meski berhubungan dengan masalah psikologis, stres nyatanya dapat memengaruhi kondisi sistem imun seseorang. Pasalnya, saat stres tubuh mengeluarkan hormon stres, yakni kortisol, yang dapat menekan sistem kekebalan tubuh. Itu sebabnya, tubuh jadi rentan terhadap berbagai serangan penyakit.

Selain itu, manfaat memaafkan juga dapat membantu Anda membangun rasa keberhargaan diri atau self-esteem dan mengubah persepsi mengenai diri sendiri.

Baca Juga: Vivo merilis V21 5G akhir Mei 2021, ini bocoran spesifikasinya

Tingginya level stres ketika dibarengi kemampuan memafkan yang minim maka bisa menimbulkan kesehatan mental dan fisik yang lebih buruk.

Beberapa manfaat memaafkan bagi kesehatan tubuh ternyata bisa menurunkan risiko serangan jantung, menjaga kadar kolesterol dalam tubuh, memperbaiki kualitas tidur, mengurangi rasa nyeri, menurunkan tekanan darah, membuat pikiran lebih tenang, mencegah kecemasan, menghilangkan stres, dan menghindarkan depresi.

Berbagai manfaat tersebut bisa mengubah perspektif kita sebelumnya yang hanya mengacu pada hari lebaran.

Memafkan ternyata perlu dilakukan setiap hari di dalam kehidupan sehari-hari. Bukan hanya saat Idul Fitri.***

Editor: Nurfathana S

Sumber: Medical News Today

Tags

Terkini

Terpopuler