WartaBulukumba.Com - Militer penjajah Zionis Israel dibantu AS terus menunjukkan 'kehebatan' dengan melakukan genosida di Gaza. Lebih 9000 warga sipil, separuh adalah anak-anak, dibantai penjajah Zionis Israel.
Pesawat penjajah Zionis Israel baru saja mengebom Universitas Al-Azhar di Gaza, terlihat dalam video yang diunggah akun @jacksonhinklle di X pada Sabtu, 4 November 2023.
Al Jazeera telah merilis rekaman pembantaian Sekolah Saftawi, dan visualnya sangat menyayat hati. Potongan-potongan mayat berserakan, darah mengotori dinding sekolah. Sumber medis memperkirakan 20 hingga 30 warga Palestina termasuk anak-anak dibantai.
Diwartakan Reuters pada Sabtu, saksi-saksi Palestina mengatakan bahwa Zionis Israel menghantam sekolah Al-Fakhoura di Jabalia, di mana ribuan pengungsi tinggal pada pagi hari. Setidaknya 15 orang tewas dan puluhan lainnya terluka, kata pejabat kesehatan Gaza, Mohammad Abu Selmeyah.
Foto dari Reuters setelah serangan menunjukkan perabotan yang hancur dan barang-barang lain yang berserakan di tanah, bercak darah yang tumpah di tanah, serta makanan dan orang-orang yang menangis.
"Saya berdiri di sini ketika terjadi tiga ledakan, saya membawa seorang mayat dan mayat lain yang terpenggal dengan tangan saya sendiri," kata seorang anak muda dalam video yang diperoleh oleh Reuters, menangis dalam keputusasaan.
Di dekatnya, seorang warga berusaha menenangkan seorang wanita yang shock.
Baca Juga: Amnesty Internasional punya bukti Zionis gunakan fosfor putih mengebom Gaza