China berang! Jepang akan buang limbah nuklir Fukushima ke Samudra Pasifik

- 8 Juli 2023, 14:33 WIB
Ilustrasi tanda peringatan area bahaya radioaktif
Ilustrasi tanda peringatan area bahaya radioaktif /Pixabay

WartaBulukumba - Langit menggantung murung di atas hubungan perdagangan antara China dan Jepang. Berawal dari rencana dan cara Negeri Sakura memperlakukan limbah nuklir Fukushima.

Limbah nuklir Fukushima akan dibuang Jepang ke Samudra Pasifik. Sontak Beijing tegas melarang impor makanan dari 10 prefektur di Jepang karena alasan keamanan. Langkah ini disampaikan setelah Jepang merencanakan untuk membuang air terkontaminasi nuklir ke laut, yang telah menuai protes keras dari pemerintah China.

"Dalam rangka menjaga keamanan makanan impor konsumen China, otoritas bea cukai China akan melarang impor bahan makanan dari sepuluh prefektur Jepang, termasuk Fukushima, dan melakukan tes radiasi yang ketat pada makanan dari seluruh Jepang," kata bea cukai China, dikutip dari AFP pada Sabtu, 8 Juli 2023.

Baca Juga: Kian panas! Meta bantah merekrut eks karyawan Twitter untuk membangun Threads

Keputusan ini memiliki dampak besar pada industri makanan laut Jepang, dengan China sebagai pembeli terbesar ekspor mereka.

Bea Cukai China juga mengumumkan pengawasan yang lebih ketat terhadap dokumen-dokumen impor, terutama untuk produk akuatik dari daerah lain di Jepang.

Bea Cukai China dengan tegas menyatakan bahwa mereka akan terus memperkuat deteksi dan pemantauan zat radioaktif untuk memastikan keamanan makanan yang diimpor dari Jepang.

"Langkah ini dilakukan untuk mencegah ekspor makanan Jepang yang terkontaminasi radioaktif ke China dan melindungi keamanan makanan impor konsumen China," kata Bea Cukai China, dikutip dari Reuters.

Baca Juga: Perang Rusia-Ukraina: Bahan peledak tertinggal di pembangkit listrik tenaga nuklir

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x