WartaBulukumba - Bergerak sigap dalam aksi gerebek kampung narkoba di Jakarta, Lemkapi apresiasi Polda Metro Jaya.
Titik-titik yang selama ini menjadi markas peredaran narkoba di Jakarta digeruduk Polda Metro Jaya. Salah satunya adalah Kampung Bahari.
Direktur Eksekutif Lemkapi, Edi Hasibuan menyatakan bahwa pihaknya melihat keseriusan Polda Metro Jaya.
Baca Juga: Gitaris band Geisha Robby Satria dan asistennya jadi tersangka kasus narkoba
"Kami melihat seluruh jajaran Polda Metro Jaya sejak minggu kemarin terus melakukan penertiban dan membersihkan daerah yang selama ini rawan peredaran narkoba di wilayah Jakarta dan sekitarnya," jelas Edi Hasibuan, ditakik WartaBulukumba.com dari PMJ News pada Senin, 18 April 2022.
Sejumlah titik yang menjadi sasaran operasi penertiban narkoba di antaranya Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara; Kampung Boncos, Palmerah, dan Kampung Ambon, Cengkareng, Jakarta Barat.
Penertiban sejumlah wilayah kampung narkoba ini dipimpin Direktur Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Pol Mukti Juharsa dan dibantu para Kapolres setempat.
"Kami melihat penertiban Polri Presisi di sejumlah wilayah narkoba ini banyak diapresiasi masyarakat," ujarnya.
Baca Juga: Lagi-lagi narkoba! Polisi bekuk gitaris band ternama inisial RS di Pancoran
Dalam penertiban di wilayah Kampung Bahari, Polda Metro Jaya mengerahkan sebanyak 700 personel.
Dari penggerebekan tersebut, 26 pelaku yang diduga pengedar narkoba diamankan, serta ratusan gram narkoba jenis sabu dan ekstasi disita.
Begitu juga operasi di Kampung Boncos, Palmerah, polisi mengamankan lima orang yang diduga pengedar narkoba.
Baca Juga: Narkoba lagi dan pemain sinetron lagi, Randa Septian bawa ganja di Bali
Selain itu, dalam operasi narkoba di Kampung Ambon, Cengkareng, sebanyak tujuh orang yang diduga pengedar diamankan.
"Kita harapkan peran semua pihak, termasuk BNNP DKI Jakarta dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta aktif mendukung kegiatan ini agar masyarakat terlindungi dari narkoba," tandasnya.***