Warga Bulukumba penderita TB Paru ini menghuni rumah panggung yang sudah nyaris runtuh

- 5 September 2022, 18:41 WIB
Muhammad Ikbal, warga kurang mampu penderita TB Paru di Bulukumba yang menghuni sebuah rumah panggung yang sudah nyaris runtuh.
Muhammad Ikbal, warga kurang mampu penderita TB Paru di Bulukumba yang menghuni sebuah rumah panggung yang sudah nyaris runtuh. /Dok. RSM Bulukumba

WartaBulukumba - Lelaki Bulukumba bertubuh ringkih ini menghuni sebuah rumah panggung yang terlihat sudah nyaris runtuh!

Namanya Muhammad Ikbal. Dia tercatat sebagai warga Lingkungan Appasarengnge, Kelurahan Bentengnge, Kecamatan Ujung Bulu Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan

Ikbal adalah salah satu warga kurang mampu di Kota Bulukumba.

Baca Juga: Warga kurang mampu di Bulukumba ini menghuni bekas WC umum dan sedang sakit keras

Ikbal menderita penyakit TB Paru. Dia sudah berobat jalan selama enam bulan.

Ikal hanya mampu terbaring di kasur. Istrinya, Nur, menggantikannya mencari nafkah.

Perempuan yang setia dan tabah itu berjuang keras sendirian  menyambung hidup dan biaya berobat suaminya.

Baca Juga: Kelontong dan kambing buat keluarga bayi penderita infeksi otak di Bulukumba

Salah satu aktivis dari Relawan Sosial Masjid (RSM) Bulukumba, Kurnia mengatakan bahwa Ikbal tidak memiliki BPJS.

"Selama dia berobat, istrinya yang terus berupaya mencari dana agar obat merah suaminya bisa terus terbeli selama 6 bulan," tutur Kurnia kepada WartaBulukumba.com pada Senin, 5 September 2022.

Nur berjualan masakan jadi dan apa saja yang bisa diolah dan dijual demi keluarganya.

 

Baca Juga: Yuk kita bantu gadis guru mengaji di Bulukumba ini untuk sembuh

Penyakit TB Paru yang diderita Ikbal adalah sejenis penyakit yang menyerang paru-paru, yang disebabkan oleh basil Mycrobacterium Tuberculosis. 

Gejalanya mirip dengan batuk pada umumnya. Sesaat setelah tertular, gejala-gejala yang muncul terlihat biasa saja seperti orang terkena flu.

World Health Organization (WHO) melaporkan bahwa sebanyak 1,5 juta orang meninggal karena TB. Sebanyak 1.1 juta HIV negatif dan 0.4 juta HIV positif dengan rincian 89.000 laki-laki, 480.000 wanita dan 140.000 anak-anak.

Pada tahun 2015, jumlah penemuan kasus TB adalah 330.910 kasus. Jumlah tersebut meningkat dari tahun 2014, yaitu sebanyak 324.539 kasus.

Kasus terbanyak dilaporkan di provinsi dengan jumlah penduduk besar, yaitu Jawa Barat, Jawa Timur, dan Jawa Tengah, 38% dari keseluruhan kasus di Indonesia.***

Editor: Alfian Nawawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah