Network
WartaBulukumba.Com - Wisata Bulukumba yang satu ini seolah tersembunyi di dalam gemerlap biru laut Sulawesi, jarang tersentuh oleh kaki-kaki wisatawan yang haus petualangan.
Di timur Bulukumba, Sulawesi Selatan, Pulau Liukang Loe adalah sekeping surga yang selalu menant di perairan Kecamatan Bontobahari. Areal pulau yang luas, sekitar 5 hektar, terasa begitu eksklusif karena hanya dapat dijangkau dengan menggunakan kapal kayu tradisional atau speedboat.
Nama "Liukang" memiliki arti yang mengagumkan, yaitu "banyak kayu hitam." Pulau yang luasnya kurang dari 6 kilometer persegi ini memiliki dua pantai dengan hamparan pasir putih yang lembut.
Inilah tempat yang diidamkan oleh pencinta pantai, sebuah surga tersembunyi yang menanti untuk dijelajahi.
Baca Juga: Destinasi wisata alam recommended di Bulukumba: Menjangkau matahari senja di Bulupadido
Untuk mencapai Pulau Liukang Loe, petualangan dimulai dari Pantai Bira.
Di sana, para pengunjung dapat menyewa perahu dengan tarif sekitar Rp300.000 per kapalnya.
Perjalanan dengan perahu ini akan membawa Anda melintasi perairan biru yang tenang, dan begitu pulau itu muncul di cakrawala, Anda akan merasakan getaran kegembiraan yang tak terlupakan.
Baca Juga: Libur Lebaran dalam pelukan Pantai Bara: Surga tersembunyi di timur Bulukumba
Markas Penangkaran Penyu
Pulau Liukang Loe terkenal dengan julukan "Pulau Penyu" di kalangan penduduk setempat. Meskipun namanya mencirikan penangkaran penyu, pulau ini memiliki lebih banyak rahasia yang menanti untuk diungkap. Pulau ini menawarkan pengalaman luar biasa bagi para pelancong yang berani menjelajahinya.
Bahkan, pada tanggal 9 November 2021 lalu, Ustadz Abdul Somad (UAS) sendiri berkunjung ke Pantai Tanjung Bira dan Pulau Liukang Loe sebelum memberikan ceramah di Masjid Islamic Center Dato Tiro di Kota Bulukumba.
Salah satu agenda UAS selama kunjungannya ke Pulau Liukang Loe adalah melihat langsung kegiatan penangkaran penyu yang mengagumkan di sana.
Baca Juga: Oasis ketenangan saat libur Lebaran: Telaga Biru Ere Manerang di Bonto Bahari Bulukumba
Panorama Indah Bawah Laut
Pulau ini memiliki luas sekitar 5 hektar, dan akses ke sana terbatas, hanya dapat dijangkau dengan menggunakan kapal kayu tradisional atau speedboat.
Namun, keindahan dan keunikan pulau ini tak terkalahkan oleh kendala akses transportasi. Aktivitas snorkeling dan diving menjadi kegiatan yang wajib di sini.
Terumbu karang yang kokoh menjadi rumah bagi berbagai spesies ikan yang hidup berdampingan, menciptakan sebuah ekosistem laut yang mempesona dan tetap terjaga dengan baik.
Namun, Pulau Liukang Loe tak hanya menawarkan keindahan bawah laut yang menakjubkan. Pulau ini juga memiliki sentuhan budaya dan akomodasi lokal yang memikat.
Beberapa homestay yang ramah serta restoran yang menyajikan menu seafood segar dan kelapa muda yang segar menjadi pilihan tepat untuk menikmati waktu santai di antara petualangan Anda di Pulau Liukang Loe. Makanan lezat yang diolah dengan sentuhan khas daerah akan menggugah selera Anda dan meninggalkan kesan yang tak terlupakan.
Perjalanan ke Pulau Liukang Loe adalah lebih dari sekadar liburan. Ini adalah perjalanan untuk menyelami keindahan alam yang masih asli dan mengalami keberagaman hayati yang memukau. Dalam ketenangan yang hanya dimiliki oleh Pulau Liukang Loe, Anda akan merasakan keajaiban alam yang masih alami dan bersahaja.
Bagi pencinta petualangan yang mencari tempat untuk bersantai sambil menikmati keindahan alam yang luar biasa, Pulau Liukang Loe adalah destinasi wisata alam yang sangat pantas untuk dikunjungi.
Aneka hayati dan keindahan alamnya menanti untuk dijelajahi dan dinikmati, memberikan pengalaman yang mendalam bagi setiap pengunjung yang memutuskan untuk menjelajah ke sini.
Pulau Liukang Loe, tempat di mana alam menawarkan kisah yang tidak akan pernah terlupakan, sebuah perjalanan yang akan mengukir kenangan abadi dalam ingatan Anda.***(Israwaty Samad)
