WartaBulukumba - Jangan turun melaut! Peringatan itu juga sedang berlaku bagi para nelayan Bulukumba saat ini.
Para nelayan Bulukumba sangat hafal, ketika ombak besar bergulung-gulung menghantam permukaan laut, terdengar suara gemuruh dan angin kencang yang datang menyerang.
Kapal-kapal nelayan akan bergoyang-goyang di atas ombak besar yang membahayakan. Begitulah pengalaman para nelayan Bulukumba selama ini.
Baca Juga: Prakiraan cuaca Sulsel pada Selasa 9 Mei 2023, hujan menerpa Bulukumba hingga Parepare
Moderate Sea mengacu pada kondisi laut yang memiliki gelombang sedang, dengan ketinggian gelombang rata-rata sekitar 1 hingga 2 meter. Meskipun kondisi ini terlihat tenang, gelombang yang terbentuk dapat menjadi berbahaya bagi kapal nelayan dengan tonase kecil, terutama jika diikuti oleh kecepatan angin yang kencang.
Dalam kondisi seperti ini, kapal nelayan dengan tonase kecil dapat mudah terguling atau terombang-ambing oleh gelombang yang cukup besar.
BMKG mengkategorikan beberapa wilayah di Sulawesi Selatan sebagai Moderate Sea atau kondisi air yang terlihat tenang, tapi menimbulkan ombak yang bebuih. Kondisi gelombang demikian sangat berbahaya bagi kapal nelayan dengan tonase kecil. Terlebih jika diikuti dengan kecepatan angin yang kencang,
Baca Juga: Innalillah, budayawan dan sastrawan Bulukumba Drs Muhannis tutup usia