Network
WartaBulukumba.Com - Ini bukan tentang Andika maupun Ariel NOAH. Bahkan ini bukan tentang Disney yang jelas-jelas juga bukan pencipta sosok ini. Peter Pan adalah tentang sekelompok anak-anak yang tidak bisa pernah tumbuh dewasa.
Jauh sebelumnya, dunia mengenal Peter Pan sebagai sebuah karakter fiksi yang diciptakan oleh novelis dan penulis drama Skotlandia, JM Barrie.
Peter Pan digambarkan sebagai karakter seorang anak laki-laki yang berjiwa bebas dan nakal, yang bisa terbang dan tidak pernah tumbuh dewasa. Peter Pan menghabiskan masa kecilnya yang tak pernah berakhir dengan petualangan di pulau mitos Neverland sebagai pemimpin Lost Boys, berinteraksi dengan peri, bajak laut, putri duyung, suku Indian asli, dan kadang-kadang anak-anak biasa dari dunia di luar Neverland.
Secara umum, Peter Pan telah menjadi ikon budaya yang melambangkan kemurnian dan keinginan untuk melarikan diri dari kenyataan.
Baca Juga: Labungko-Bungko, cara menghargai secara berimbang pencapaian umat manusia
Salah Satu Cerita Anak yang Berumur Panjang
Selain dua karya berbeda oleh Barrie, "The Little White Bird" (1902, dengan bab 13-18 yang diterbitkan dalam "Peter Pan in Kensington Gardens" pada tahun 1906), dan drama panggung West End "Peter Pan; or, the Boy Who Wouldn't Grow Up" (1904, yang berkembang menjadi novel "Peter and Wendy" pada tahun 1911), karakter ini telah tampil dalam berbagai media dan barang dagangan, baik yang mengadaptasi maupun yang mengembangkan karya-karya Barrie. Ini termasuk beberapa film, serial televisi, dan banyak karya lainnya.
Peter Pan memiliki sejarah panjang dalam dunia teater - berikut beberapa fakta menarik yang dikutip dari The Guardian:
1. Peter Pan awalnya adalah sebuah drama. Kemudian diadaptasi menjadi novel "Peter and Wendy" pada tahun 1911. Versi panggung pertama dibuka di Duke of York's Theatre di London pada 27 Desember 1904.
