WartaBulukumba.Com - Gerhana Matahari Total akan terjadi tepat sebelum Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah. Di teater kosmos, kali ini Matahari adalah pemain utama. Bulan datang menghampiri, mengubah tata cahaya menjadi bayangan menakjubkan. Matahari tunduk pada pesona Bulan yang menggoda.
Bulan, dalam fenomena ini, terlihat seolah sama besar atau bahkan lebih besar dari Matahari dalam peristiwa kosmis ini.
Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) mengingatkan agar masyarakat tidak mengamati fenomena alam tersebut dengan mata telanjang.
Baca Juga: Dua gerhana dalam Ramadhan 1445 Hijriah dan dalil-dalil kuat kemunculan Imam Mahdi
Tidak boleh dilihat dengan mata telanjang
Gerhana Matahari Total akan berlangsung pada Senin, 8 April 2024 atau beberapa hari sebelum Lebaran 2024.
Peristiwa ini tidak terjadi di seluruh dunia, melainkan di wilayah Amerika Utara, seperti melintasi negara Kanada, Amerika Serikat, dan Meksiko.
NASA mengatakan meski Gerhana Matahari Total menhhoda untuk dilihat secara langsung, tetapi tanpa pengamanan yang memadai akan berakibat fatal terhadap penglihatan manusia.
Baca Juga: Dua gerhana dalam Ramadhan 1445 Hijriah dan dalil-dalil kuat kemunculan Imam Mahdi
Diingatkan agar tidak melihat Matahari secara langsung ketika terjadi totalitas. Sangat dianjurkan menggunakan kacamata khusus saat Matahari tertutup total oleh piringan Bulan.