Menyingkap misteri situs Gunung Padang: Bukti sisa teknologi peradaban Lemurian?

- 3 Juli 2023, 17:53 WIB
Situs Gunung Padang
Situs Gunung Padang /Kabar Cirebon/Dok PRMN/YTCrash Claims

Harta Karun di Gunung Padang

Ketua Exploration Think Tank Indonesia (ETTI), Dr. Andang Bachtiar, mengatakanm terdapat harta karun yang tersimpan di situs tersebut.

"Ilmu adalah harta karunnya. Kita dibilang masih zaman batu saat zaman kekaisaran Romawi. Katanya baru setelah letusan Krakatau di abad IV, masyarakat kita menetap dan membuat kerajaan. Masa sih sebelum itu tidak ada apa-apa , " kata Andang.

Andang menyebut kemungkinan besar bencana besar masa lalu yang menyebabkan peradaban prasejarah Indonesia terus-terusan musnah. "Hipotesis kami, ketika ada peradaban dan sudah maju, dihajar oleh bencana tsunami atau gunung meletus sehingga musnah. Muncul kembali dan mulai dari nol kemudian hal serupa terjadi lagi," kata Andang.

Baca Juga: Sinyal radio 'koheren' terdeteksi dari planet berbatu YZ Ceti! Alien?

Hal ini tidak mengherankan karena Indonesia adalah rumah dari ratusan gunung api dan tercatat sebagai negara dengan garis pantai terpanjang di dunia. Terlebih lagi, posisi Indonesia yang berada di garis khatulistiwa membuat Indonesia lebih rentan terhadap berbagai bencana alam.

Temuan-temuan ini terus berlanjut dan diperkuat lagi dengan penelitian-penelitian ditambah hasil laboratorium Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) mau pun laboratorium Miami di Amerika Serikat terhadap sisa arang dan tumbuhan organik pada sampel hasil Bor 1 dan Bor 2 di Teras 3 dan selatan Teras 5 Situs Gunung Padang.

Semua hasil penelitian secara ilmiah terhadap Gunung Padang yang dilakukan dalam berbagai disiplin ilmu dijabarkan secara gamblang dalam buku Situs Gunung Padang Misteri dan Arkeologi yang ditulis Arkeolog dari Universitas Indonesia Ali Akbar.

Buku setebal 266 halaman terbitan Change Publication yang diluncurkan pada 28 Januari 2014 tersebut memberikan jawaban keragu-raguan yang menimbulkan kontroversi dan penolakan sejumlah pihak, baik para peneliti, ahli, ilmuwan lain, dan masyarakat terhadap hasil penelitian Tim Terpadu Riset Mandiri (TTRM) Gunung Padang yang menyebutkan terdapat struktur prasejarah yang jauh lebih besar dari Candi Borobudur dan berusia jauh lebih tua dari Piramida di Giza, Mesir.

Baca Juga: Alien di Mars dan planet lainnya di alam semesta dapat ditemukan dengan bantuan AI?

Ali Akbar yang memimpin penelitian arkeologi menindaklanjuti hasil penelitian lain dengan ekskavasi di sejumlah titik di situs Gunung Padang mau pun diluar situs dengan mempertimbangkan rekomendasi ahli geohidrologi guna menghindari longsor.

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah