WartaBulukumba - Mereka telah mendarat di Samudra Pasifik sejak tahun 2014 silam dan entah apa yang mereka lakukan. Alien bersama pesawat ruang angkasa memiliki pangkalan di sana?
Penjelasan itu dilontarkan astrofisikawan Avi Loeb. Ilmuwan yang mengepalai proyek Galileo ini percaya bahwa objek antarbintang yang mendarat di Bumi pada tahun 2014 adalah beberapa pesawat ruang angkasa.
Uraian Avi Loeb diperkuat oleh Laporan Komando Luar Angkasa AS (USSC) yang dirilis pekan lalu bahwa bahwa objek itu berasal dari sistem bintang lain.
Baca Juga: Kisah aneh wanita Italia, mengeklaim aborsi 18 janin setelah dihamili Alien Greys dan Reptilian
USSC menyimpulkan bahwa proyektil yang melesat melintasi langit di lepas pantai Pulau Manus, Papua Nugini adalah meteor.
Prof. Avi Loeb mengeklaim pada hari Rabu bahwa objek itu bisa saja dibangun oleh makhluk luar angkasa.
“Penemuan meteor antarbintang kami menandai perbatasan penelitian baru,” tulis astronom Harvard dalam esai untuk The Debrief, dilansir WartaBulukumba.com dari NY Post pada Sabtu, 23 April 2022.
Baca Juga: Alien bisa ditemukan dengan bantuan pegunungan es Greenland! Ilmuwan tunjukkan cara alternatif ini
“Pertanyaan mendasar adalah apakah meteor antarbintang mungkin menunjukkan komposisi yang jelas-jelas buatan.