WartaBulukumba - Makhluk berkaki empat pemakan rumput itu juga bisa menangis.
Sering terlihat sapi kurban tampak menangis sebelum disembelih di Hari Raya Idul Adha.
Bagaimana penjelasan ilmiah tentang hal ini?
Baca Juga: Jadwal gerhana bulan dan matahari sebagian dan total, Mei hingga November 2022
Sapi adalah makhluk yang sangat cerdas, yang tingkat kecerdasan emosionalnya tinggi berarti mereka dapat merasakan berbagai emosi yang kompleks termasuk kegembiraan, ketakutan, kesedihan, dan kesepian.
Dilansir dari Fauna Facts, sapi bisa menangis, baik dengan suara tangisan yang terdengar dengan nada tinggi atau pun dengan meneteskan air mata.
Mereka menangis ketika mereka kesakitan, ketika mereka takut, atau ketika mereka sendirian atau stres.
Baca Juga: Alien kemungkinan menghuni Venus karena planet itu bisa layak huni, kata ilmuwan
Sapi adalah makhluk sosial yang sensitif yang membentuk hubungan kuat dengan keluarga mereka.
Mereka memiliki sahabat dan panggilan khusus untuk masing-masing orang yang mereka cintai.
Sering terdengar sapi menangis selama berhari-hari setelah anak sapi mereka diambil untuk mereka, atau ketika mereka dipisahkan dari kawanan mereka.
Meskipun ada beberapa contoh yang tercatat, sapi biasanya tidak menangis sebelum disembelih, dan ketika mereka melakukannya, kemungkinan besar karena stres daripada pemahaman yang lebih dalam tentang situasi mereka.***