"Jujur saya kagum sekali kepada adinda saya yang satu ini," kata Ilham Arief Sirajuddin.
Sambil memandang Andi Takdir, Ilham melanjutkann, bahwa sangat jarang seorang cakades bisa mempraktikkan politik humanis.
"Sangat jarang seorang calon Kepala Desa bisa menunjukkan praktik politik humanis di tengah publik secara tulus, tidak dibuat-buat. Sangat natural, alamiah, dan itu sangat patut ditiru oleh kontestan manapun, hal ini ditunjukkan oleh dua cakades di Desa Salemba," ungkap Ilham Arief Sirajuddin.
Baca Juga: Serba-serbi Pilkades di Bulukumba, dua cakades di Desa Salemba ini lengket kayak prangko
Mendengar ucapan itu, Andi Takdir hanya tersenyum tersipu.
"Sebagai orang yang lebih muda, tentunya saya juga sangat membutuhkan wejangan beliau," kata Andi Takdir.
Ilham Arief Sirajuddin dan Andi Takdir ternyata adalah dua sahabat lama yang baru bertemu kembali.
Baca Juga: Praktik politik humanis dua balon Kepala Desa di Bulukumba ini sangat patut ditiru