WartaBulukumba.Com - Tragedi pagi di Cikuya pada Jumat, 5 Januari 2024, Cicalengka Bandung dirubung duka. Tercatat 3 korban tewas, yakni masinis, asisten masinis dan pramugara.
Untuk seluruh penumpang kedua kereta api diinformaskan selamat dan hanya mengalami luka-luka. Hal ini disampaikan langsung oleh Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo.
"Untuk jumlah korban yang mengalami luka-luka sebanyak 28 orang. Lalu, untuk kapasitas dari KA Turangga jurusan Surabaya-Gubeng-Bandung berjumlah 287 dan KA lokal Padalarang-Cicalengka sebanyak 191," terang Ibrahim, seperti dikutip dari PMJ News pada Jumat.
Seluruh penumpang yang didera luka- luka saat ini sedang dirawat di RSUD Cicalengka.
"Masinis KA KRD Lokal Padalarang-Cicalengka atas nama Julian Dwi setiono, Asisten Masinis KA KRD Lokal Padalarang-Cicalengka atas nama Ponisan dan Pramugara KA Turangga atas nama Andrian, 22 tahun," jelas Ibrahim.
Kronologi kecelakaan kereta
Diwartakan BBC pada Jumat, saat kecelakaan terjadi, Commuter Line Bandung Raya baru saja meninggalkan Stasitun Haurpugur dan tengah menuju tujuan akhirnya di Stasiun Cicalengka. Sementara itu, Kereta Api Turangga sudah melewati Stasiun Garut dan dalam perjalanan ke Stasiun Bandung.
Humas Daop 2 Bandung Ayep Hanapi berkata, dua kereta ini bertabrakan di petak jalan antara Stasiun Haurpugur dan Stasiun Cicalengka. Tabrakan terjadi di jalur tunggal.
Dampak dari tabrakan ini, jalur rel antara Haurpugur-Cicalengka harus dihentikan sementara.
Editor: Nurfathana S