Resep rahasia barongko khas Bulukumba: Tradisi dan nostalgia yang manis dalam setiap gigitan

- 25 Mei 2024, 21:31 WIB
Resep rahasia barongko khas Bulukumba: Tradisi dan nostalgia yang manis dalam setiap gigitan
Resep rahasia barongko khas Bulukumba: Tradisi dan nostalgia yang manis dalam setiap gigitan /Instagram.com/@rohana_annn

WartaBulukumba.Com - Dalam sepotong barongko, terhampar kisah-kisah lama dan kearifan lokal yang ditiupkan angin laut Bulukumba.

Setiap gigitan adalah nostalgia, mengalir lembut bak ombak yang mengelus pasir pantai, membawa rasa manis pisang kepok dan kehangatan gula aren yang lumer di lidah.

Bungkus daun pisang yang sederhana menjadi kanvas, membingkai sejarah dan tradisi yang terus berdenyut dalam setiap dapur di ujung selatan jazirah Sulawesi ini. Kue tradisional ini memadukan kesederhanaan bahan dengan kelezatan rasa yang luar biasa.

Baca Juga: Menyelami keajaiban resep kue lebaran di Bulukumba: Cara membuat sultana yang paling enak

Yuk kita menjelajahi cita rasa dan cara pembuatan barongko, yang diadaptasi dari resep klasik dan disempurnakan untuk sentuhan modern.

Barongko adalah kue tradisional yang terbuat dari bahan dasar pisang dan gula merah. Dalam tradisi Bugis, kue ini sering disajikan dalam acara-acara khusus seperti pernikahan dan syukuran.

Barongko memiliki tekstur lembut dan rasa manis alami yang berasal dari pisang kepok dan gula merah yang digunakan dalam pembuatannya. Proses pembuatan yang sederhana namun penuh kehangatan membuat barongko menjadi simbol keramahan dan kekeluargaan masyarakat Bulukumba.

Baca Juga: 5 kue khas Bulukumba yang tak pernah lekang ditelan zaman

Bahan-bahan 

Untuk membuat barongko, bahan-bahan yang dibutuhkan terbagi menjadi tiga kelompok. Berikut adalah bahan-bahan dan langkah-langkah pembuatannya.

Bahan I

200 gr tepung beras
400 ml santan sedang
1 sdt garam
2 sdt vanili bubuk
175 gr gula merah, iris halus

Baca Juga: Resep kue doko doko cangkuning berbahan labu khas Sulawesi Selatan, sangat mudah ditemukan di Bulukumba

Bahan II

100 gr tepung tapioka
400 ml santan kental

Bahan III

5 buah pisang kepok, iris serong setebal 1/2 cm
2 lembar daun pandan, potong sepanjang 5 cm
Daun pisang secukupnya untuk membungkus

Cara membuat

Memasak Bahan I

Panaskan sebagian santan bersama garam, vanili, dan gula merah di atas api hingga gula larut. Masukkan sisa santan yang telah dicampur dengan tepung beras sambil terus diaduk hingga adonan mengental. Matikan api sebelum mendidih.

Mengolah Bahan II

Campurkan semua bahan II dan aduk rata. Saring jika perlu agar tidak ada yang bergerindil. Masukkan sedikit demi sedikit ke dalam adonan bahan I, aduk hingga rata.

Memasak Adonan

Panaskan kembali adonan di atas api sambil terus diaduk hingga adonan benar-benar tercampur rata dan mengental. Angkat sebelum mendidih.

Membungkus dan Mengukus

Ambil selembar daun pisang, letakkan irisan pisang kepok secukupnya, tambahkan 3 sendok makan penuh adonan, dan sematkan potongan daun pandan. Bungkus seperti membuat botokan.

Kukus selama 20 menit hingga matang. Angkat dan dinginkan sebelum disajikan.

Barongko kini siap untuk dinikmati. Kue ini menawarkan kombinasi rasa manis dan gurih yang sempurna, dengan aroma pandan yang khas memberikan sentuhan akhir yang menggugah selera. Sajikan barongko sebagai penutup yang sempurna untuk hidangan istimewa Anda atau nikmati sebagai kudapan di sore hari bersama keluarga.

Mencicipi barongko tidak hanya memanjakan lidah tetapi juga membawa kita lebih dekat dengan budaya dan tradisi masyarakat Bulukumba. Setiap gigitan barongko adalah undangan untuk merasakan kehangatan dan keramahan yang diwariskan dari generasi ke generasi.

Jadi, jangan ragu untuk mencoba membuat barongko di rumah dan nikmati kelezatannya yang autentik. Selamat mencoba, dan selamat menikmati kekayaan kuliner Nusantara!***(Israwaty Samad)

Editor: Sri Ulfanita


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah