Kocok Kenangan
Kocok telur, gula pasir, soda kue, dan vanili hingga memerah dan mengembang, seperti pelangi setelah hujan.
Campurkan Rasa
Tepung yang telah disangrai dicampur dengan lembut, dalam tiga tahap, hingga rasa terbaur dalam satu kesatuan. Biarkan perlahan, seperti pelukan dari masa lalu.
Tuangkan dalam Loyang dan Kukus
Adonan dituang dalam loyang yang telah dilapisi dengan sentuhan cinta. Kukus selama 15-20 menit, biarkan kelezatan meresap dalam tiap pori kue.
Sirami dengan Kenangan
Setelah matang, siram kue dengan larutan gula aren yang telah disiapkan. Biarkan cairan manis meresap dalam kelezatan kue, seperti embun pagi meresap dalam bunga.
Penyajian
Dinginkan bolu peca dalam kesejukan hati, sebelum dipotong-potong. Sajikan dalam keadaan dingin, biarkan kenangan terasa lebih nikmat.
Menyulam Rasa, Menyiratkan Rindu
Bolu peca, bukan sekadar kue. Ia adalah jalinan kenangan, yang merentang dari masa lalu hingga masa kini. Dalam setiap gigitannya, tersemat rasa rindu yang tak terlukiskan, menenangkan hati yang resah.
Dengan resep yang sederhana, Anda tak hanya membuat kue, melainkan juga menyulam benang kenangan.
Selamat mencoba, dan nikmatilah setiap potongan, sambil menatap jauh ke dalam, pada kisah yang tak terlupakan.***(Israwaty Samad)