Baca Juga: Pertahanan Bakhmut di ujung tanduk, AS menyiapkan bantuan senjata baru untuk Ukraina
Namun pertanyaan tersebut menyedot perhatian baru lantaran Pyongyang menegaskan bakal meelsakkan lebih banyak rudal uji coba 'menghantam' Jepang.
"Lautan Pasifik bukan milik dominium AS atau Jepang," tegas Kim Jong Un.
Analis mengatakan bahwa jika Korea Utara menindaklanjuti ancamannya untuk mengubah Samudra Pasifik menjadi "jarak tembak", itu akan memungkinkan negara yang terisolasi dan bersenjata nuklir itu untuk membuat kemajuan teknis selain menandakan tekad militernya.
Baca Juga: Barat ketar ketir China bakal bantu Rusia dalam perang di Ukraina
Dalam pernyataan terpisah, kepala Bagian Berita Luar Negeri di Kementerian Luar Negeri Korea Utara menuduh AS "memperburuk" situasi dengan melakukan latihan udara bersama dengan pembom B-52 pada hari Senin dan merencanakan latihan lapangan AS-Korea Selatan.***