Network
WartaBulukumba.Com - Di bawah sinar rembulan yang terpantul di Pantai Merpati, di sisi debur ombak laut, nada-nada harapan masyarakat Bulukumba bergema. Waode Afira, putri daerah yang berjuang di panggung Dangdut Academy 6 (DA6) Indosiar, mengukir melodinya.
Pada Ahad malam ini, 28 Januari 2024, suaranya bukan hanya mendendangkan sebuah lagu, tetapi juga representasi impian dan doa masyarakat Bulukumba.
Meski hanya melalui layar kaca, setiap nada yang ia nyanyikan menjadi simfoni bagi pendukungnya, menyebar luas melampaui batas geografis.
Afira mengharapkan doa dan dukungan
Di panggung megah Indosiar, Waode Afira tampil dalam konser Top 20 Grup 4 DA6, ia bukan hanya berkompetisi, tapi juga menyampaikan cerita dan budaya Bulukumba.
Empat peserta lain menantang, tapi bagi Afira, ini lebih dari sekedar kompetisi; ini adalah perwakilan suara Bulukumba.
Afira mengharapkan doa dan dukungan masyarakat terkhusus di Kabupaten Bulukumba.
Baca Juga: Makna dan pesan dalam lirik lagu 'Palestina' Iwan Fals: 'Siapa yang tak ingin merdeka'
Cara mendukung Afira di DA6
"Mohon doa dan dukungan ta buat Afira Bulukumba dengan cara ketik SMS: DA(spasi) Afira kirim ke 97288 (tarif Rp.2000 +PPN /SMS) atau vote melalui aplikasi Vidio dengan cara: 1. Buka arcade tab di aplikasi vidio 2. Pilih banner voting dacademy 6 3. Lalu pilih akademia favoritmu 4. dan vote sebanyak-banyaknya gunakan 1 vote gratis setiap jamnya untuk dukung academia pilihanmu. Tapi buat kamu yang sudah berlangganan platinum atau diamond bisa vote sebanyak 25 votes per jam. Salama topada salama nasaba pada idimitu urennuang," unggah Afira di akun media sosialnya.
