The Beatles akhirnya merilis lagu terakhir 'Now and Then' dalam kisah panjang mereka

- 4 November 2023, 17:59 WIB
The Beatles akhirnya merilis lagu terakhir 'Now and Then' dalam kisah panjang mereka
The Beatles akhirnya merilis lagu terakhir 'Now and Then' dalam kisah panjang mereka /Tangkapan layar Instagram/@thebeatles

 

WartaBulukumba.Com - Sebuah kisah yang panjang dan penuh misteri telah mengitari lagu terbaru dari legenda musik dunia, The Beatles. Lagu yang diberi judul "Now And Then" akhirnya meluncur setelah 45 tahun dalam pembuatan.

Kisah ini mengikuti jejak penciptaannya yang dimulai pada tahun 1978 oleh John Lennon. Namun, lagu ini baru selesai dan dirilis pada tahun lalu, melibatkan seluruh anggota The Beatles yang masih hidup, yaitu Paul McCartney, George Harrison, dan Ringo Starr. Ini menjadi karya terakhir dari kelompok musik yang dianggap sebagai salah satu yang terhebat dalam sejarah musik dunia.

Kisah penciptaan lagu "Now And Then" dimulai ketika John Lennon merekam nada awal lagu ini pada tahun 1978 di rumahnya di New York, Amerika Serikat. Namun, perjalanan lagu ini penuh dengan rintangan dan hambatan. Proses rekaman terhenti begitu saja, dan bahkan George Harrison menyebutnya sebagai "sampah."

Baca Juga: 20 fakta mengejutkan John Lennon, salah satunya terkait UFO!

Lagu yang Sempat Terlupakan

Setelah kematian John Lennon, istrinya, Yoko Ono, memberikan rekaman itu kepada anggota The Beatles yang masih hidup, dalam bentuk kaset, yang juga berisi dua lagu lain, "Free as a Bird" dan "Real Love." Dua lagu tersebut diselesaikan dan dirilis sebagai single pada tahun 1995 dan 1996, menjadi karya baru pertama dari The Beatles setelah 25 tahun.

Namun, lagu "Now And Then" tetap terlupakan, hingga akhirnya Paul McCartney dan Ringo Starr menyelesaikannya pada tahun 2022. George Harrison juga ikut terlibat dengan sentuhan gitar yang dia rekam pada tahun 1995. Produser The Beatles, Giles Martin, turut berkontribusi dengan menambahkan aransemen baru.

Proses penyempurnaan lagu ini juga mengandalkan teknologi kecerdasan buatan, yang digunakan untuk menghilangkan rekaman suara yang tumpang tindih dan masalah teknis lainnya. Hasilnya adalah lagu cinta yang penuh dengan ungkapan penyesalan dan maaf, mirip dengan lagu solo John Lennon berjudul "Jealous Guy" pada tahun 1970-an.

Baca Juga: Chord, lirik dan terjemahan lagu 'Imagine' John Lennon, ruang sinisme yang dilakukan Rock n Roll pada masanya

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah