Network
WartaBulukumba - Sebuah seruan melalui lirik dan aransemen sedang dibentangkan untuk perlindungan terhadap hutan-hutan di timur Indonesia, terutama di Maluku dan Papua, yang merepresentasikan keindahan.
Seruan itu punya tautan dengan tema besar cinta, lingkungan hidup, sosial dan pergerakan anak muda yang meruah dari album ke-24 Slank berjudul "Vaksin" yang dirilis Januari 2021.
Salah satu lagu di album tersebut, "Seleksi Alam" dipilih untuk menjadi bagian dari kampanye perlindungan hutan-hutan di timur Indonesia.
Baca Juga: Kulit tetap sehat selama puasa, simak rahasianya
Momentum itu adalah Hari Bumi, 22 April. Slank berkolaborasi dengan Yayasan EcoNusa meluncurkan video musik lagu "Seleksi Alam" untuk mengetuk pintu kesadaran masyarakat terhadap urgensi alam bagi manusia.
Dilansir WartaBulukumba dari Antara, Slank bergandengan tangan dengan EcoNusa mengangkat tema dari daerah timur Indonesia.
"Ini perenungan selama pandemi, lagu ini ditulis pas setahun yang lalu di April 2020 bercerita soal teguran banyak orang yang melihat tapi tidak mengamati bahwa sebenarnya banyak tanda-tanda seleksi alam yang lewat di depan hidung tidak kita sadari," urai Bimbim dalam konferensi pers virtual EcoNusa, Kamis sore 22 April 2021.
Baca Juga: Setelah tuding Habib Rizieq tukang bohong, Bima Arya dipanggil Jokowi, masuk Kabinet?
Menitip harap, Slank melalui lagu "Seleksi Alam" yang diciptakan Bimbim, mereka ingin melihat orang-orang akan lebih banyak merenungi kerusakan dan bencana alam yang banyak disebabkan oleh perilaku manusia.
