WartaBulukumba - Jagat persaingan pasar smartphone terkhusus di kelas atas Eropa bakal punya pemain baru yakni China.
Realme China berencana memasuki pasar handset kelas atas Eropa pada Februari 2022 dengan perangkat paling mahal yang pernah ada.
Dilansir WartaBuluumba.com dari Reuters pada Rabu 26 Januari 2022, CEO-nya mengatakan bahwa penawaran anggarannya meluas dan menjual 50% lebih banyak smartphone secara global pada tahun 2022.
Baca Juga: The Cryptoverse: Bitcoin remaja membuat ulah suku bunga
Perusahaan yang berbasis di Shenzhen ini termasuk di antara beberapa perusahaan handset China yang telah membuat langkah agresif untuk merebut pangsa pasar global dari Huawei Technologies, setelah sanksi AS yang ditingkatkan membuat rantai pasokan mantan pembuat ponsel pintar itu tertatih-tatih dan memaksanya mundur.
"Realme berencana untuk mulai menjual ponsel premium GT 2 Pro di seluruh Eropa pada bulan Februari," kata pendiri dan CEO Sky Li.
Disebutkan bahwa harganya mendekati harga ponsel kelas atas lainnya dari pemimpin pasar Apple dan Samsung.
Baca Juga: Foxconn perusahaan perakit iPhone kini menjadi mitra EV Indonesia
"Kami pikir ini adalah pasar yang sangat penting, dan pasar yang besar untuk ponsel kelas atas," kata Li.