Sandiaga Uno dorong HijUp Growth Fund wujudkan Indonesia kiblat fesyen muslim dunia

26 Agustus 2021, 17:11 WIB
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sangat mengapresiasi launching hijup Growth Fund sebuah program bantuan pendanaan dan pendampingan. /Instagram.com/@sandiuno

WartaBulukumba - Geliat fesyen muslim di Indonesia sedang menyintas gerakan kolektif menuju kiblat fesyen muslim dunia.

"Indonesia menjadi kiblat fesyen muslim dunia, bukan hanya jadi penonton tapi pemain, Setuju?"

Menparekraf Sandiaga Uno melontarkan narasi penuh optimisme itu melalui akun Instagram-nya.

Baca Juga: Mengapa Instagram dibanjiri ucapan 'Nah he tweakin'?

Harapan itu tak berlebihan, menurut Sandiaga Uno, Indonesia merupakan negara dengan populasi muslim terbesar di dunia. Sementara kebutuhan terhadap fesyen muslim terus menunjukkan grafik meningkat.

Fesyen merupakan salah satu subsektor yang menyumbang banyak lapangan kerja, serta berkontribusi besar pada PDB di sektor ekonomi kreatif.

Banyak peluang besar bagi brand-brand lokal untuk berkembang. Namun kuncinya adalah inovasi, adaptasi dan kolaborasi

Baca Juga: Keluarga dokter Yus berharap tidak ada Polemik

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sangat mengapresiasi launching Hijup Growth Fund sebuah program bantuan pendanaan dan pendampingan yang ditujukan untuk kemajuan brand lokal, utamnya fesyen muslim.

Dalam unggahan video melalui akun Instagram @sandiuno, Kamis 26 Agustus 2021, Menparekraf Sandiaga Uno membentangkan apresiasi tersebut.

“Saya mengapresiasi atas launchingnya @hijup Growth Fund, sebuah program BANTUAN PENDANAAN dan PENDAMPINGAN yang ditujukan untuk kemajuan brand lokal, khususnya fesyen muslim, yang nilainya mencapai 100 miliar rupiah,” tuturnya.

Baca Juga: Bung Karno dan Burung Garuda pada uang logam pecahan Rp25 ribu da Rp500 ribu edisi khusus BI

Menurut Menparekraf inisiatif ini sejalan dengan komitmen Kemenparekraf untuk terus memberdayakan para pelaku ekonomi kreatif dan UMKM, terkhusus bagi pelaku subsektor fesyen yang masih menghadapi masalah terkait pendanaan.

“Inisiatif ini sejalan dengan komitmen Kemenparekraf untuk terus memberdayakan para pelaku ekonomi kreatif dan UMKM, khususnya para pelaku subsektor fesyen yang masih menghadapi masalah terkait pendanaan,” tulis lelaki lulusan Universitas Goegre Washintong ini melalui caption unggahannya.

Saat ditanya bagaimana pendapatnya melihat potensi industri fasyen saat ini, Menparekraf melihat bahwa sampai hari ini Indonesia masih menjadi pengimpor produk-produk halal terbesar. Padahal kita mampu menciptakan produk-produk karya anak bangsa.

Baca Juga: Lirik Lagu It's Only Me - Kaleb J, memberi kasih walau tak kembali

“Kita harus berkolaborasi dari hulu hingga ke hilir, dari produksi hingga ke pemasaran sampai pembayaran dan keterlibatan pelanggan. Pemerintah, asosiasi, brand, design, pemgrajin ini semua bergabung. Serta harus diberikan semangat dan jadikan Indonesia sebagai kiblat fasyen muslim dunia. Dan jangan kita memberikan satu kesan bahwa kita hanya pasar, tapi kita juga adalah pemain dan kita bukan penonton,” harap Sandiaga Uno di epilog video.***

Editor: Sri Ulfanita

Tags

Terkini

Terpopuler