Network
WartaBulukumba - Sejumlah mahasiswa perguruan tinggi di Nigeria yang menjadi korban penculikan kelompok bersenjata pada Kamis malam 11 Maret 2021 muncul dalam sebuah video.
Rekaman video itu beredar di media sosial pada Sabtu 13 Maret 2021. Mereka terlihat meringkuk di sebuah hutan dan para penculik memukuli mereka dengan tongkat.
Melansir Reuters, Rektor Perguruan Tinggi, Bello Mohammed Usman dan ibu dari salah satu siswa yang diculik mengidentifikasi wajah-wajah dalam video itu. Mereka melihat beberapa mahasiswi mereka, termasuk seorang wanita hamil.
Baca Juga: Untuk kedua kalinya TikTok 'membuat kesalahan' di Pakistan
Sebanyak 24 mahasiswi yang terekam dalam video itu meminta bantuan menggunakan bahasa Inggris dan Hausa. Penculik menginginkan sejumlah uang sebagai tebusan mereka.
“Jika ada yang datang untuk menyelamatkan mereka tanpa uang, mereka akan membunuh kami,” kata seorang siswa laki-laki dalam video tersebut saat seorang pria bersenjata berdiri di belakangnya.
Sayangnya, Rektor Usman menolak mengomentari permintaan tebusan.
Baca Juga: Hawaya, aplikasi dari Mesir untuk pencarian jodoh khusus muslim
Ketika dikonfirmasi perihal video dan tebusan yang diminta para geng penculik itu, Abubakar Sadiq, sekretaris eksekutif Badan Manajemen Darurat Negara Bagian Kaduna mengatakan bahwa dia tidak mengetahui video tersebut dan dirinya tidak memiliki wewenang untuk mengomentari permintaan uang tebusan.
