Jasad bocah Bulukumba ditemukan mengapung di antara akar-akar pohon di Sungai Lajae

4 Juli 2023, 15:54 WIB
Momen saat tim gabungan melakukan pencarian Andika yang tenggelam di Sungai Lajae /Dok. BPBD kabupaten Bulukumba

WartaBulukumba - Tubuh bocah yang malang itu ditemukan di antara akar-akar pohon yang menjuntai di permukaan Sungai Lajae. Bulukumba pun berduka di Selasa pagi.

Dalam empat hari yang melelahkan, tim gabungan dibantu relawan dan warga setempat di Bulukumba bahu membahu menyusuri dan menyelam ke sungai untuk mencari Andika.

Dia tenggelam lalu hanyut di sana, pada Sabtu sore, 1 Juli 2023 yang nahas. Anak berusia 13 tahu itu tidak pandai berenang. Dia bermain-main bersama beberapa temannya seusai hujan lebat mendera dari langit Bulukumba.

Baca Juga: Innalillah, jasad bocah Bulukumba yang hanyut di Sungai Lajae ditemukan setelah empat hari pencarian

Bulukumba pun terguncang oleh berita yang menghantam mereka dengan kepedihan.

Jasad Andika akhirnya ditemukan pada hari Selasa pagi, 4 Juli 2023. 

Tim pencarian dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bulukumba dengan penuh harap-harap cemas menyaksikan bagaimana Andika ditemukan mengapung di permukaan sungai, terjebak di antara akar-akar pohon yang tumbuh di tepi Sungai Lajae.

Lokasinya tidak terlalu jauh dari tempat ia terakhir kali dinyatakan hilang.

Baca Juga: Sudah tiga hari pencarian bocah Bulukumba yang tenggelam di Sungai Lajae belum ditemukan

Kepala BPBD Bulukumba, Andi Akrim Amir, mengonfirmasi penemuan tragis tersebut. Dalam rasa haru dan penuh kepedihan, dia menjelaskan bahwa Andika ditemukan dalam keadaan yang tak bernyawa, meninggalkan keluarga dan teman-temannya yang terpukul oleh kepergiannya.

Tim pencarian, dengan tekun dan ketekunan, menyisir sungai dalam upaya mencari Andika sejak Sabtu sore, 1 Juli 2023. Namun, barulah setelah empat hari berlalu, harapan mereka berubah menjadi kesedihan yang mendalam.

Jasad Andika telah dibawa ke RSUD Sultan Daeng Radja Bulukumba, meninggalkan bekas-bekas kenangan yang pahit bagi semua yang mengenalnya.

Baca Juga: Memotret salah satu wajah indah Bulukumba dari seberang Sungai BijawangB

Sungai Lajae

Sungai Lajae diapit dua dusun di Desa Polewali, Kecamatan Gantarang. Sebuah jembatan melintas di atasnya  merupakan swadaya masyarakat setempat yang dibangun pada tahun 2021 silam.

Akses itu sangat berguna  menuju pasar Sentral Bulukumba maupun masyarakat yang akan menuju kota Bulukumba.

Saban hujan menderas, air Sungai Lajae akan berubah warna serupa warna kopi susu level hambar.***

Editor: Nurfathana S

Tags

Terkini

Terpopuler