Penemuan bintang supermasif ini merupakan terobosan besar. Ini menunjukkan bahwa bintang-bintang ini hadir sangat awal dalam sejarah alam semesta. Ini dapat membantu para ilmuwan memahami bagaimana alam semesta kita pertama kali diunggulkan dengan unsur-unsur berat.
Unsur-unsur berat tercipta di inti bintang, jadi keberadaan bintang supermasif sejak dini menunjukkan bahwa unsur-unsur ini tercipta dengan sangat cepat.
Penemuan bintang supermasif ini merupakan bukti kekuatan Teleskop Luar Angkasa James Webb. Teleskop masih dalam tahap awal operasi, tetapi telah membuat beberapa penemuan besar.
Baca Juga: Antara Hubble dan James Webb, inilah teleskop luar angkasa terkuat yang bisa mendeteksi Alien
Jelas bahwa teleskop Webb akan merevolusi pemahaman kita tentang alam semesta.
Bintang supermasif tersebut ditemukan di sebuah galaksi bernama GN-z11. GN-z11 adalah galaksi terjauh yang pernah dilihat. Itu terletak hanya 440 juta tahun setelah Big Bang.
Penemuan bintang supermasif ini menunjukkan bahwa mereka hadir sangat awal dalam sejarah alam semesta.
Baca Juga: Foto pertama dari teleskop luar angkasa James Webb NASA, Alien belum terlacak
Ini dapat membantu para ilmuwan memahami bagaimana alam semesta kita pertama kali diunggulkan dengan unsur-unsur berat.
Teleskop Luar Angkasa James Webb masih dalam tahap awal operasinya, tetapi telah membuat beberapa penemuan besar. James Webb akan merevolusi pemahaman kita tentang alam semesta.***